Perenang Asal Myanmar, Win Htet Oo Menolak untuk Ikuti Olimpiade Akibat Kudeta yang Sedang Berlangsung

- 3 Mei 2021, 20:20 WIB
Ilustrasi perenang
Ilustrasi perenang /Bayu/Unsplash/Jonathan Chng

Baca Juga: Putus Asa Dagangan Tak Laku, Seorang Wanita Ini Bahkan Buang Jualannya ke Tengah Jalan!

Pada hari Minggu, pasukan keamanan Myanmar melepaskan tembakan ke arah protes terhadap pemerintahan militer yang menewaskan delapan orang, dan telah dilaporkan oleh media setempat.

The Assistance Association for Political Prisoners, kelompok panggilan mengatakan pasukan keamanan telah menewaskan sedikitnya 759 pengunjuk rasa sejak kudeta.

Militer pada pertengahan April mengakui kematian 248 pengunjuk rasa, mengatakan mereka dibunuh setelah mereka memulai kekerasan.

Win Htet Oo berenang untuk Universitas New York di tingkat perguruan tinggi sebelum datang ke Melbourne pada 2017 untuk lebih mengembangkan renangnya. Dia sekarang bekerja sebagai penjaga di kolam tempat dia berlatih.

Baca Juga: Studi Mengungkap, Ibu yang Melahirkan Anak Kembar Ternyata Bisa Lebih Panjang Umur

Dia mengatakan telah menghubungi Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk menyampaikan kekhawatirannya tentang situasi di Myanmar tetapi IOC menjawab bahwa mereka terus mengakui MOC dan akan mematuhi prinsip netralitas politik IOC.

IOC mengatakan kepada Reuters bahwa MOC baru-baru ini "menegaskan kembali" bahwa mereka fokus pada persiapan tim Olimpiade Tokyo dan bahwa setiap atlet yang memenuhi syarat akan dipilih.

“Sepengetahuan kami, Tuan Oo belum mendapatkan kuota untuk Olimpiade Tokyo 2020,” kata IOC dalam sebuah pernyataan. Dilansir Kabar Besuki melalui laman Channel News Asia.

Baca Juga: Studi Mengungkap, Ibu yang Melahirkan Anak Kembar Ternyata Bisa Lebih Panjang Umur

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Channel News Asia


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x