Baca Juga: Israel Disebut Sebenarnya Takut dengan Orang Jawa? Cak Nun Beberkan Buktinya!
Itulah mengapa Lieus mengkritik beberapa orang Indonesia yang membela agresi Israel terhadap Palestina. Sebab, menurut dia, masih berhutang jasa negara.
“Saya menilai mereka yang membela agresi Israel ke Palestina itu tidak paham sejarah saja. Untuk mengingatkan saja, Indonesia itu punya utang jasa pada bangsa Palestina karena merekalah salah satu negara yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia,” tutur Lieus Sungkharisma.
Selain itu, Lieus mengimbau pemerintah Indonesia untuk mengambil tindakan tegas dan berkoordinasi dengan negara-negara OKI terkait agresi Israel terhadap Palestina.
Ia pun berharap Presiden Jokowi bisa konkrit soal ini, bukan sekadar mengutuknya.
“Kita tidak bisa lagi sekadar mengutuk, mengecam. Harus ada tindakan lebih tegas terhadap Israel, termasuk misalnya dengan memblokade asset-aset perusahaan milik orang yahudi yang ada di negeri ini,” kata Lieus Sungkharisma menegaskan.
Sebagai pemimpin negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, kata dia, Presiden Jokowi harus lebih proaktif mendesak negara-negara anggota OKI, Dewan Keamanan PBB, dan masyarakat dunia untuk menyelamatkan warga Palestina dari pembantaian Israel.***