Gempa Berkekuatan 6,2 SR Guncang Blitar, BPBD Laporkan Belasan Bangunan Alami Kerusakan

- 22 Mei 2021, 10:32 WIB
Informasi BMKG terkait sumber gempa bumi di  Kabupaten Blitar, Jawa Timur
Informasi BMKG terkait sumber gempa bumi di Kabupaten Blitar, Jawa Timur /@bpbd_jatim /Instagram/

KABAR BESUKI – Gempa berkekuatan magnitudo 6,2  sempat mengguncang wilayah tenggara Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Jumat sekitar pukul 19:09:23 WIB.

Menurut laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Jawa Timur, tercatat belasan bangunan yang terdiri dari rumah warga dan fasilitas umum mengalami kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

"Kerusakan ada yang jenis bangunannya rumah, puskesmas, sekolah, musholla hingga kantor," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Achmad Cholik di Blitar, Jumat malam, dikutip Kabar Besuki dari laman Antara pada 22 Mei 2021.

Baca Juga: Baim Wong harus Mengurus Kiano Saat Paula Verhoeven Positif Covid-19 Lagi, Nagita: Ya Ga Apa Biar Lo Ngerasain

Selanjutnya berdasarkan keterangan dari BPBD Kabupaten Blitar, terdapat kurang lebih 17 bangunan yang mengalami kerusakan tersebar di sejumlah kecamatan wilayah Kabupaten Blitar.

Kerusakan yang terjadi juga beragam, seperti dinding ambrol, genteng rontok, dinding retak, teras roboh hingga plafon rontok.

Sementara itu, fasilitas umum yang juga mengalami kerusakan diantaranya Puskesmas Wates dan Polsek Wates.

"Untuk tingkat kerusakan masuk ringan. Namun, ada yang berat milik Pak Jazuli di Desa Jabung, Talun, rumahnya roboh," katanya.

Hingga kini, pendataan juga terus dilakukan. BPBD Kabupaten Blitar juga belum mendapatkan laporan apakah ada korban luka atau tidak dalam kejadian tersebut.

Baca Juga: Sejumlah ASN Dinas Kesehatan Sumut Diringkus Polisi Terkait Penjualan Vaksin Covid-19 Ilegal

"Binangun (Polsek Binangun) tidak ada ada, hanya Wates (Polsek Wates) yang plafonnya jatuh. Sedikit sekali, tidak ada korban jiwa," kata Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela.

Terkait gempa bumi ini, Kapolres juga minta warga tetap waspada terhadap gempa susulan yang dimungkinkan bisa terjadi. Namun, terkait dengan pendirian tenda darurat, hingga kini masih menunggu hasil evaluasi dari BPBD Kabupaten Blitar.

"Tentunya kami ikut yang disampaikan BMKG dimungkinkan gempa susulan walaupun lebih kecil. Masyarakat harus tetap waspada. Kami juga menunggu perkembangan hasil koordinasi dengan BPBD dan BMKG apakah perlu (pendirian tenda darurat)," kata Kapolres.

Baca Juga: Joe Biden Janji Akan Pasok Iron Dome ke Israel yang Sudah Habis Ketika Konflik Antara Israel dan Palestina

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) episentrum gempa berada di 8,63 Lintang Selatan, 112,34 Bujur Timur, sejauh 57 kilometer Tenggara dari Kabupaten Blitar dengan kedalaman 110 kilometer. Hingga saat ini, BMKG mengumumkan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkini