Ganjar Pranowo Disebut Tak Bisa Jadi Calon Presiden, Diduga Karena Hubungannya dengan Soekarno?

- 24 Mei 2021, 20:00 WIB
Tangkapan layar video Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ketika mengantarkan lukisan karya Djoko Susilo kepada Megawati Soekarnoputri.
Tangkapan layar video Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ketika mengantarkan lukisan karya Djoko Susilo kepada Megawati Soekarnoputri. /Instagram @djokosusilo_painting

KABAR BESUKI - Hubungan Gubernur Jawa Tengah yang juga kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo disebut memanas dengan partai yang mengusungnya.

Memang, Ganjar Pranowo harusnya merelakan niatnya untuk bisa masuk ajang pemilu presiden 2024.

Setelah diselidiki ternyata salah satu alasan Ganjar tidak bisa menjadi capres adalah karena hubungannya dengan presiden pertama Indonesia, Soekarno.

Baca Juga: Amankan Papua dari Ancaman Teroris, Sejumlah 400 'Pasukan Setan TNI' Dikirim Dari Bogor ke Papua!

Direktur Eksekutif Lembaga Demokrasi dan Urusan Strategis (Indostrategis) A. Khoirul Umam mengungkapkan, posisi Ganjar saat ini berada di tengah ketatnya persaingan dan faksionalisme di lingkungan PDIP, sehingga meski kelayakannya bagus, namun tiket untuk Pilpres 2024 dijamin tidak akan diberikan.

Apalagi, kata Khoirul Umam, hubungan Ganjar dengan ayah dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang tak ada hubungan darah sama sekali.

Artinya Ganjar adalah tokoh politik yang berada di luar lingkaran trah Soekarno, maka tentu saja PDIP akan mencabut persetujuan pencalonannya.

Baca Juga: Dibuat Takjub dengan Kemampuan Nge-Rap Vicky Prasetyo, Netizen: Bagusan Dia daripada Young Lex

Mengingat pemberitaan bahwa PDIP pada pemilihan presiden tahun 2024 mendatang hanya akan mengusung calon presiden yang masih memiliki garis keturunan dari tokoh proklamasi berjuluk Putra Fajar.

Halaman:

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x