Tekan Angka Stunting di Situbondo, Arumi Bachsin 'Istri Wagub Emil Dardak' Kampanyekan Gemarikan

- 25 Mei 2021, 20:47 WIB
Foto Arumi Bachsin
Foto Arumi Bachsin /@arumibachsin/instagram/

KABAR BESUKI – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak mengampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

Arumi Bachsin selaku Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) Jatim tersebut mengampayekan Gemarikan untuk menekan angka stunting.

Kampanye Gemarikan oleh Arumi Bachsin ini berlangsung di Kantor Kecamatan Kapongan, dihadiri Ketua Forikan Kabupaten Situbondo yakni Juma'ati Karna Suswandi serta sejumlah warga masyarakat dengan tetap menerapkan prokes COVID-19.

Baca Juga: Tindak Lanjut 75 Pengawai KPK yang Tidak Lolos TWK, BKN Sebut Sudah Ikuti Arahan Jokowi

"Kampanye gemar makan ikan menjadi salah satu solusi agar masyarakat gemar mengonsumsi ikan, yang memiliki kandungan gizi tinggi. Dengan ketercukupan gizi, maka kasus stunting bisa ditekan bahkan dicegah," ujar Arumi, yang dikutip Kabar Besuki dari Antara, Selasa, 25 Mei 2021.

Arumi menjelaskan kandungan gizi ikan sangat banyak, dan bahkan ikan merupakan sumber pangan paling baik yang bisa memberikan gizi untuk anak-anak.

Menurut Arumi,  kekurangan gizi bukan karena kekurangan makan, tapi ada gizi yang tidak seimbang, sehingga pertumbuhan anak kurang, dan akan berdampak terhadap lambatnya pertumbuhan anak-anak.

"Kami ingin menciptakan kualitas generasi bangsa. Oleh karena itu kami menyemangati kembali dengan memberikan beberapa paket produk, untuk dikonsumsi supaya gizinya lebih baik lagi," tutur Arumi.

Baca Juga: Kenali Bahaya Lalat Hijau yang Bisa Menyebarkan Penyakit, Ini Cara Mengusirnya dari Rumah

Arumi Bachsin menambahkan, angka stunting di Jawa Timur hingga saat ini masih tinggi, yakni mencapai 26,86 persen.

"Angka stunting di atas 20 persen ini masih sangat tinggi, sehingga pekerjaan rumah kita masih cukup banyak," ungkap Arumi.

Kendati demikian, Kabupaten Situbondo memampu menekan angka stunting menjadi 12,55 persen atau sebanyak 4.190 balita tubuh pendek (cebol), dari sebelumnya angka stunting di Situbondo mencapai 26,24 persen.

"Situbondo luar biasa, sebelumnya masih 26,24 persen angka stunting-nya, tapi berdasarkan bulan timbang tahun ini (Februari 2021), angka stuntingnya turun menjadi 12 persen," kata Arumi.

Baca Juga: 4 Cara Hilangkan Bopeng atau Bekas Jerawat Secara Alami Tanpa Efek Samping, Simak Caranya

Istri Wakil Gubernur Jawa Timur  Emil Dardak itu menyatakan akan terus berupaya menekan angka stunting serendah-rendahnya di Jatim.

"Kami akan terus berupaya, dan juga mencegah remaja putri agar diberi gizi yang baik, sehingga ketika hamil gizinya terpenuhi dan dapat melahirkan anak yang  berkualitas," papar Arumi.

Diketahui, kegiatan kampanye Gemarikan yang diselenggarakan pada Selasa, 25 Mei 2021 itu juga memberikan bantuan sekitar 200 paket pangan ikan, kepada ibu hamil dan balita di Situbondo.

Baca Juga: Dianggap Meninggal Dunia, Jubir Gubernur Papua Ajak Perangi Berita Palsu

200 paket tersebut berisi paket ikan nila dan ikan gurami, paket bandeng presto dan otak-otak bandeng, paket produk olahan beku, dan produk olahan kering.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: ANTARA Jatim


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah