Alissa Wahid Minta Presiden Jokowi Tak Biarkan Kasus Perusakan Masjid Ahmadiyah di Sintang

- 4 September 2021, 15:19 WIB
Alissa Wahid Minta Presiden Jokowi Tak Biarkan Kasus Perusakan Masjid Ahmadiyah di Sintang
Alissa Wahid Minta Presiden Jokowi Tak Biarkan Kasus Perusakan Masjid Ahmadiyah di Sintang /Tangkap Layar Twitter.com/@AlissaWahid

KABAR BESUKI - Alissa Wahid meminta Presiden Jokowi tak membiarkan kasus perusakan Masjid Ahmadiyah yang terjadi di Sintang, Kalimantan Barat.

Alissa Wahid yang merupakan putri sulung dari almarhum mantan Presiden Republik Indonesia keempat, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur mengutuk keras adanya perusakan Masjid Ahmadiyah yang dilakukan oleh sekelompok orang.

Menurut Alissa Wahid, tindakan perusakan Masjid Ahmadiyah sama sekali tidak dibenarkan secara konstitusi dengan alasan apapun karena telah melanggar hak konstitusional warga.

"Sekelompok orang mengatasnamakan umat Islam merusak bangunan masjid Ahmadiyah di Sintang. Apapun alasannya, ini tindakan melanggar hukum : perusakan bangunan milik orang, pelanggaran hak konstitusional warga, tindakan teror, dst. Masa praktik spt ini dibiarkan, Pak @jokowi?," kata Alissa Wahid sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari akun Twitter @AlissaWahid pada Jumat, 3 September 2021.

Baca Juga: Seolah Tak Kapok, Ternyata Bupati Banjarnegara Pernah Hina Gus Dur Sebut 'Buta' Sebelum Hina Luhut 'Penjahit'

Alissa Wahid juga mengetahui bahwa ada polisi yang berjaga di sekitar lokasi saat perusakan Masjid Ahmadiyah di Sintang, Kalimantan Barat berlangsung.

Alissa Wahid mengaku tak habis pikir dengan sikap polisi yang terkesan membiarkan aksi perusakan Masjid Ahmadiyah di Sintang tersebut terus dilakukan oleh sekelompok orang tertentu.

Alissa Wahid meminta agar Presiden Jokowi mengambil tindakan tegas terhadap kejadian tersebut, termasuk juga terhadap polisi yang berjaga di sekitar lokasi.

"Ada barisan polisi di sana pada saat perusakan ini terjadi. Saya tidak tahu mengapa perusakannya bisa dibiarkan, Pak @jokowi," ujar wanita yang juga merupakan alumni magister profesi Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada itu.

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Twitter @AlissaWahid


Tags

Terkini

x