Network
KABAR BESUKI – Terungkap sebuah bukti baru dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, yakni sebuah rekaman CCTV.
Setidaknya itulah yang disampaikan Anjas Maheswara dalam analisisnya yang baru saja dirilis.
Menurutnya, hipotesis itu muncul setelah menganalisis bukti CCTV milik Dinas Perhubungan Kota Bandung pada 17 Agustus 2021 atau sehari sebelum kejadian.
Berkat kualitas gambar yang jernih, Anjas Maheswara yakin polisi telah menemukan nomor mobil Avanza putih tersebut.
Baca Juga: Persaingan Makin Memanas, Tokopedia atau Shopee Juara Marketplace di Indonesia?
Dari rekaman CCTV yang beredar, terlihat sebuah Avanza putih dan sepeda motor NMax berwarna biru terlihat berdampingan dari jalanan kota Bandung hingga jalanan sekitar Subang.
Oleh karena itu, wajar jika polisi menduga kedua kendaraan itu terlibat dalam kasus pembunuhan Tuti-Amel.
Mengapa pembunuh Amel diyakini 8 orang, karena diduga 6 orang berada di dalam Avanza putih dan 2 orang mengendarai sepeda motor NMax biru.
Baca Juga: Pacar Amel Ungkap Ada Hal 'Mengganjal' Sebelum Kejadian Pembunuhan Subang, Aneh dan Tidak Biasa
Anjas Maheswara juga mengatakan bahwa salah satu pelaku rekaman CCTV diyakini diduga seorang wanita.
Hal ini sesuai dengan penangkapan siluet seorang wanita yang turun di depan tempat cuci mobil membuang bungkusan hitam ke tempat sampah di dekat TKP.
Dilansir Kabar Besuki dari YouTube Anjas di Thailand, menurut Anjas Maheswara, penampakan wanita itu kurus.
terlihat pada foto yang tidak begitu jelas, wanita tersebut mengenakan jilbab, tubuh langsing dengan berat sekitar 45-50 kg dan tinggi sekitar 150 cm.
Tentunya narasi soal bukti CCTV ini masih belum mendapat konfirmasi dari pihak kepolisian.
Karena hanya sebatas analisis Anjas melalui gambar CCTV yang didapat dan dipelajari secara mendalam.
Ia baru memastikan bahwa CCTV yang diserahkan polisi itu adalah milik Dishub Kota Bandung yang diambil pada 17 Agustus 2021 dengan waktu diambil pukul 02.44.01.
