Perkembangan Kasus Subang Terbaru Pihak Kuasa Hukum Yoris dan Danu Masih Menunggu Hasil Penyidikan

- 22 Desember 2021, 18:42 WIB
Achmad Taufan Soedirjo, Kuasa hukum dari Danu dan Yoris./
Achmad Taufan Soedirjo, Kuasa hukum dari Danu dan Yoris./ /Tangkapan layar/Youtube/Heri Susanto/

KABAR BESUKI - Update kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat masih menjadi tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Lamanya kasus tersebut membuat masyarakat semakin penasaran siapa pembunuh Tuti dan Amel.
 
Pihak kepolisian hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut, kemungkinan masih ada saksi yang akan melakukan pemeriksaan kembali.
 
Pemeriksaan terakhir dilakukan oleh penyidik kepada Danu guna melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap keponakan dari Amel tersebut.
 
 
Akan tetapi hingga detik ini belum ada saksi yang dipanggil kembali oleh kepolisian, hal ini menjadi tanda tanya.
 
Apakah pihak kepolisian sudah menemukan siapa pelaku dan pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu?
 
Masih belum bisa ada yang menjawab terkait permasalahan tersebut. Ahmad Taufan Soedirjo selaku kuasa hukum dari Yoris dan Danu ikut bersuara terhadap lamanya pengungkapan yang dilakukan pihak kepolisian.
 
 
Achmad Taufan sendiri telah siap mendampingi kembali jika kliennya, Yoris dan Danu dipanggil kembali oleh tim penyidik dari kepolisian.
 
"Kita tetap stanby kita tetap siaga, apabila kita dapat konfirmasi dari kepolisian kita pasti sampaikan," tutur Achmad Taufan Soedirjo, seperti dilansir Kabar Besuki dari Youtube Heri Susanto.
 
Achmad Taufan sekaligus kliennya, Yoris dan Danu masih menunggu aba-aba dan keputusan dari kepolisian mengenai kasus pembunuhan ibu dan anak.
 
"Masalah klien kita, Yoris dan Danu sampai saat ini kita masih tetap menunggu proses hukum dan penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian," tambahnya.
 
 
Yoris dan Danu sendiri memang menjadi sorotan setelah beberapa hari terakhir harus kembali diperiksa kembali oleh tim penyidik. Khusus untuk Danu, penyidik harus melakukan tes psikologi dan kesehatan.
 
Tes tersebut digunakan pihak kepolisian untuk memastikan keadaan Danu yang masih stabil atau tidak. Pasalnya dalam beberapa keterangan yang dimintai oleh penyidik, Danu sering berganti-ganti pernyataan.
 
Hal itu juga yang membingungkapln pihak kepolisian ketika ingin mengungkap kasus yang sudah berjalan lebih dari 4 bulan ini.
 
 
Seperti diketahui, pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat pertama kali terkuak ketika warga menemukan kedua jenazah Tuti dan Amel di dalam bagasi mobil miliknya.
 
Kejadian tersebut terjadi selang 1 hari setelah perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia, yaitu pada tanggal 18 Agustus 2021.
 
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sudah ditemukan tidak bernyawa lagi di dalam bagasi mobil yang terparkir di garasi mobil yang ada di area rumah mereka.
 
Kasus pembunuhan tersebut semakin runyam kala beberapa bukti yang disinyalir dapat menemukan siapa pembunuh tersebut justru hilang.
 
 
Hilangnya beberapa barang bukti dikarenakan banyaknya orang yang masuk ke TKP setelah ditemukannya jenazah Tuti dan Amel. Bahkan saksi yang sudah beberapa kali diperiksa, Danu justru membersihkan kamar mandi yang dijadikan sebagai TKP kasus pembunuhan Tuti dan Amel.
 
Pihak kepolisian nampaknya harus sangat berhati-hati dalam menentukan siapa pembunuh sebenarnya. Jangan sampai orang yang tidak terlibat dalam kasus tersebut justru dijadikan sebagai tersangka.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube Heri Susanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x