Penemuan Kerangkeng Besi di Rumah Bupati Langkat Gegerkan Masyarakat, Berikut Fakta Sebenarnya

- 25 Januari 2022, 17:28 WIB
Ilustrasi kerangkeng besi di rumah Bupati
Ilustrasi kerangkeng besi di rumah Bupati /Foto : Pixabay/Ichigo121212/

KABAR BESUKI - Penemuan jeruji besi di rumah dinas Bupati nonaktif Langkat, Sumatera Utara mengegerkan banyak pihak. Penemuan jeruji tersebut pertama kali ditemukan saat operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK.
 
Temuan kerangkeng besi yang diduga digunakan oleh Bupati nonaktif Langkat sebagai tempat untuk mengurung para pekerjanya.
 
Kerangkeng manusia tersebut ditemukan di belakang rumah Bupati Langkat, Terbit Rencana Peranginangin.
 
 
Terkait desas-desus mengenai kegunaan kerangkeng yang dijadikan tempat pengurungan pekerja akhirnya mendapat konfirmasi resmi.
 
Sepwrti dilansir Kabar Besuki dari YouTube TvOneNews, dari penelusuran yang dilakukan, diketahui bahwa kerangkeng tersebut digunakan Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Peranginangin sebagai tempat rehabilitasi narkoba.
 
Di dalam kerangkeng tersebut pula ditemukan puluhan orang yang merupakan pecandu dari narkoba.
 
 
Kerangkeng besi yang ada di rumah Bupati Langkat tersebut sudah ada sejak tahun 2012 lalu. Kerangkeng disini memang disiapkan oleh Bupati Terbit Rencana Peranginangin untuk merehab warga yang memiliki kecanduan terhadap narkoba.
 
Para pecandu narkona yang dikerangkeng di situ diserahkan oleh keluarganya untuk melakukan rehabilitasi di rumah Bupati Langkat.
 
Selain digunakan sebagai tempat rehabilitasi, kerangkeng tersebut dijadikan tempat istirahat para pekerja dari Bupati Langkat.
 
Seperti informasi yang diperoleh, para keluarga yang menyerahkan anggotannya unntuk melakukan rehabilitasi tersebut tidak dipungut biaya sepeserpun.
 
 
Terkait dengan pemunuhan kebutuhan sehari-hari, para pecandu narkoba yang direhabilitasi di rumah Bupati Langkat dipekerjakan sebagai buruh di pabrik kelapa sawit.
 
Pabrik yang dijadikan tempat bekerja para pecandu narkoba juga masih milik dari Bupati Langkat Nonaktif, Terbit Rencana Peranginangin.
 
Sebanyak 27 orang yang menjadi pasien rehabilitasi dii rumah Bupati Langkat tersebut.
 
Untuk sementara ini, ada beberapa dari mereka yang sudah dijemput untuk pulang oleh pihak keluarga masing-masing.
 
 
Menurut penelusuran, Bupati Terbit Rencana Peranginangin memang seseorang yang sangat membenci orang yang memakai atau pecandu narkoba.
 
Jadi terkait pembuatan kerangkeng rehabilitasi yang ada di rumah Bupati Langkat tersebut merupakan langkah Terbit Rencana Peranginangin dalam memerangi narkoba.
 
Rehabilitasi yang tidak memungut biaya sepeser pun membuat masyarakat di daerah tersebut memilih rumah Bupati Langkat sebagai tempat berobat keluarga mereka yang mengalami kecanduan narkoba.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube tvOneNews


Tags

Terkait

Terkini

x