"Kao bisa sebelum Lebaran yaitu akhir April kita sudah selesaikan suntik dua dosis 70 persen dari populasi. Sehingga mudah-mudahan kali ini kalau hasilnya baik, Pak Menko mengizinkan Lebaran kali ini kita bisa hadapi dengan berbeda dibanding Lebaran-Lebaran sebelumnya. Kondisi bahwa harus dilakukan percepatan vaksinasi dosis kedua," tutur Budi Gunadi Sadikin.
Baca Juga: Rocky Gerung Anggap Gonggongan Penundaan Pemilu Mengganggu Sistem Konstitusi
Kemudian Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, Presiden Jokowi mengusulkan agar dilakukan survei serologi pada Maret 2022.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga mengingatkan bahwa dosis ketiga alias booster bisa diberikan dengan interval tiga bulan dari dosis kedua.
Ia mengatakan semua orang dewasa, tidak hanya kelompok lansia, bisa diberikan booster vaksin Covid-19 setelah tiga bulan menyuntikkan dosis kedua.***