KABAR BESUKI – Pakar Komunikasi Politik, Tjipta Lesmana memberikan tanggapannya terkait adanya usulan penundaan pelaksanaan pemilu 2024.
Sebagaimana diketahui, belum lama ini muncul usulan penundaan pemilu 2024 yang diawali oleh pernyataan ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin.
Cak Imin mengusulkan agar pelaksanaan pemilu 2024 ditunda satu hingga dua tahun demi pemulihan perekonomian Indonesia usai terdampak pandemi.
Sejalan dengan Cak Imin, ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto juga menyetujui penundaan pemilu 2024.
Menanggapi banyaknya ketum parpol yang menyetujui usulan penundaan pemilu, Tjipta Lesmana menilai bahwa usulan ini hanya ‘akal-akalan’ para politisi yang nafsu ingin menjadi Presiden (RI 1).
“Banyak orang yang memanuver, banyak orang yang nafsu jadi RI 1 tapi malu-malu, ini Jokowi mau dijebak, mau didorong-dorong menurut saya,” kata Tjipta Lesmana seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube Realita TV pada 02 Maret 2022.
“Yang mengusulkan ini juga partai-partai kecil, Muhaimin misalnya, PKB kecil, berapa kursi di DPR, Zulhas juga gak punya kursi di DPR,” tambahnya.