Network
KABAR BESUKI - Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina berhasil menyita perhatian masyarakat Dunia, invasi yang terus dilakukan hingga kini masih diperdebatkan.
Perhatian dunia yang menuju ke Rusia akibat perang ini sangatlah besar, bahkan beberapa negara memberikan sanksi terhadap negara yang dipimpin oleh Vladimir Putin itu.
Bukan hanya negara-negara besar saja yang memperhatikan perang antara Rusia dan Ukraina, Tigor Otadan selaku peramal dan juga seniman ikut memberikat tanggapannya terkait perang tersebut.
Sebagai seorang peramal yang dinilai ramalannya bisa menjadi kenyataan, ia coba menelisik apa yang akan terjadi setelah adanya perang antara Rusia dan Ukraina ini.
Tigor Otadan mengungkapkan perang antara Rusia ini merupakan perang pembuka di tahun 2022 yang menurutnya sebagai tahun kembar.
"Perang Rusia dan Ukraina itu masih pembuka, tahun kembar tahun 2022 banyak sekali kendala dunia," kata Tigor Otadan, seperti dilansir Kabar Besuki dari YouTube Viper Kediri.
Munculnya perang antara Rusia dan Ukraina merupakan awal dari munculnya perang saudara yang akan terjadi di Dunia.
Menurut ramalan dari Tigor Otodan, tahun 2022 merupakan tahun pembuka munculnya beberapa konflik yang sangat besar di dunia.
Selain itu, ia meramalkan akan adanya 8 negara yang melakukan perang di sekitaran tahun 2022 hingga 2024.
"Tahun ini merupakan tahun pembuka, akan ada 8 negara yang berkonflik, Rusia dan Ukraina selanjutnya akan ada lagi," katanya.
Tidak dijelaskan dengan jelas 8 negara yang disebutkan oleh Tigor Otadan tersebut.
Namun, ia menyatakan bahwa akan ada perang besar yang melibatkan 8 negara atau 4 perang besar.
Perang antara Rusia dan Ukraina menurutnya akan meluas hingga terjadinya perang di 8 negara yang diramalkannya.
"Perang Rusia dan Ukraina akan meluas," tuturnya.
Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina tidak ada apa-apanya jika sudah menyentuh 8 negara yang diramalkan akan melakukan perang.
Memang perang antara Ukraina dan Rusia sudah menyita perhatian dari seluruh masyarakat dunia saat ini.
Selain itu, para negara-negara barat seperti Amerika, Perancis, dan lainnya memberikan sanksi ekonomi kepada Rusia atas invasinya terhadap Ukraina.
Pemicu awal perang ini dimulai saat dua wilayah yang masih dalam negara Ukraina menyatakan kemerdekaannya dan meminta bantuan Rusia agar merdeka dari Ukraina.
Kedua wilayah tersebut adalah Luhansk dan Donetsk. Hingga saat ini masih terjadi ketegangan antara kedua negara tersebut.
Baca Juga: Doni Salmanan Resmi Jadi Tersangka Kasus Penipuan Aplikasi Quotex, Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara
Bahkan Putin menyerukan kiamat bagi negara-negara barat yang ikut campur dalam operasi militer yang dilakukan Rusia ke Ukraina saat ini.
Disclaimer: Artikel ini hanya sebuah pendapat dari seseorang yang dinilai bisa meramal masa depan, terkait terjadi atau tidaknya ramalan masih tidak bisa ditentukan, maka jangan sepenuhnya percaya terhadap suatu ramalan.***
