KABAR BESUKI – Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais melayangkan kritik tajam kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Bukan tanpa alasan, Amien Rais menilai bahwa rezim pemerintahan Presiden Jokowi dan Luhut Pandjaitan terlalu berambisi untuk berkuasa.
Ia bahkan memberikan peringatan agar Presiden Jokowi dan Luhut harus segera menyelesaikan masa jabatannya pada Oktober 2024 mendatang dan tidak boleh diperpanjang.
“Duet Jokowi-Luhut yang saat ini menjadi simbol dan substansi rezim yang berkuasa saat ini bahwa sesungguhnya harus berakhir pada Oktober 2024,” kata Amien Rais seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube Amien Rais Official pada 03 April 2022.
Pendiri Partai Amanat Nasional itu juga meminta agar Jokowi dan Luhut tidak mengupayakan cara-cara orde baru demi tujuan politik.
“Tidak boleh lagi dua oknum ini menggerakkan berbagai cara, tekad ala orde baru itu,” ujarnya.
Dalam video yang diunggah di kanal youtubenya itu, Amien Rais melayangkan kritik keras terkait wacana perpanjangan masa jabatan presiden.
Ia menekankan bahwa pemimpin yang baik harusnya mengetahui kapan harus mundur, apalagi Undang-Undang Dasar 1945 telah mengatur bahwa presiden hanya bisa menjabat maksimal dua periode.