Jusuf Hamka Berikan Pesan Menohok: yang Demo Gak Rugi Bagaimana Kami

- 15 April 2022, 11:40 WIB
Jusuf Hamka Berikan Pesan Menohok.
Jusuf Hamka Berikan Pesan Menohok. /Youtube Helmy Yahya Bicara/

Jusuf juga menambahkan, dia selalu mengajarkan putra-putrinya untuk bersikap adil di dalam perusahaan, memberlakukan sistem punishment dan reward.

“Saya selalu mengatakan kepada putra-putri saya, keadilan harus ditegakkan pada perusahaan kita dengan sebaik-baiknya, punishment dan reward, yang salah kita kasih punish yang berprestasi kita kasih reward,” terang Hamka.

Pengusaha muslim Tionghoa-Indonesia itu sedikit menceritakan cerita pribadi keluarganya, kalau ada salah salah satu keluarganya yang tidak punya aturan atau tata krama dia akan bertindak tegas bahkan melewati jalur hukum.

“Bahkan saya beberapa saat lalu, itu ada alm.kakak saya, yayasan, yang digerogoti oleh anaknya, jadi keponakan saya, saya suruh proses hukum, mereka tanya gak kasian, kalau dia mau pulangin dananya kita stop proses hukum, kalau tidak kita proses hukum. Setelah ditahan baru dipulangkan dananya, jadi ini bukan masalah kasian atau gak kasian, aturan, tata krama, aturan harus ditegakkan” lanjut bos tol itu.

Dan Babah Alun kemudian menceritakan kasus yang sama dengan orang yang berbeda, menurutnya sikap seperti itu harus kita terapkan pertama kali dari keluarga dahulu baru ke skala yang besar.

Baca Juga: Livy Renata Ngaku Berubah Drastis Usai Masuk ke Dunia E-Sport: Harus Kuat dan Harus Bisa Hadapin dengan Kelas

“Kemudian lanjut, ada saudara saya lagi kesalahan yang sama di sana, tetap saya tetap saya tindak bukan ponakan itu, sodara saya tindak, jadi kejadian ini benar-benar harus kita terapkan dari keluarga kita, kemudian bisa diimplementasikan di perusahaan kita, baru diimplementasikan kepada yang lebih besar lagi,” terangnya.

Konglomerat ini menyarankan kepada para mahasiswa agar tetap bersikap baik, jangan mau diprovokasi,  karena kalau sampai disusupi terorisme yang rugi kita semua.

“Kalau kita berperilaku tidak adil, saya rasa dampak ke depan tidak akan baik, saya mendoakan ini kan demo issuenya menurunkan presiden atau apa, kepada adik-adik mahasiswa mungkin diharapkan berpikiran lebih jernih jangan mau diprovokasi, biarkan konstitusi ini berjalan sampai 2024, jangan pake agenda penurunan, kalau ada yang kurang baik protes dengan santun dengan baik, kita orang Indonesia terkenal tata krama yang paling baik di dunia, jadi jangan kita membuat sesuatu yang tidak baik akhirnya kontradiktif, karena kalau sampai disusupi terorisme yang rugi siapa? kita semua, “ jelas Jusuf.

Jusuf juga melanjutkan penjelasannya bahwa ekonomi di Indonesia baru pulih, demo itu memang tidak dilarang tapi lebih baik protes dengan cara yang baik, karena negeri ini memberikan kepastian hukum. 

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Youtube AH


Tags

Terkait

Terkini