Network
KABAR BESUKI – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menepis berita hoax yang menyebut bahwa pemerintahan Presiden Jokowi gagal dan lemah.
Berita hoax tersebut ternyata muncul usai Mahfud MD memberikan pernyataan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat. Pernyataan itu ia sampaikan dalam sebuah wawancara dengan Total Politik yang bekerja sama dengan salah satu media daring.
Akibat dari pernyataannya itu, muncul berbagai berita yang menyebut bahwa ia telah menganggap pemerintahan Jokowi gagal dan lemah.
Baca Juga: Mahfud MD Tegaskan Pemerintah Tidak Gagal atau Lemah: Itu Hoax dan Ngaco!
Menanggapi banyaknya berita hoax tersebut, Mahfud MD akhirnya memberikan klarifikasi. Melalui unggahan terbaru di Instagram pribadinya, Mahfud MD membantah tegas bahwa pemerintah gagal dan lemah.
“Saya bilang, tahun 2024 kita harus memilih pemimpin baru, karena sudah dipastikan pemilu tidak ditunda, Presiden Jokowi akan hasib masa jabatannya dan tidak ada perpanjangan masa jabatan,” kata Mahfud MD seperti dikutip Kabar Besuki dari Instagram pribadina @mohmahfudmd pada 29 April 2022.
Mahfud MD menjelaskan bahwa maksud pernyataannya yang menyebut bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat adalah dalam konteks pemilu 2024 dimana Presiden Jokowi tidak bisa maju lagi sebagai capres atau cawapres.
“Kita harus mencari pemimpin yang kuat bukan karena pemerintahan Presiden Jokowi lemah atau gagal, tapi karena memang ada agenda konstitusional yakni pemilu untuk memilih presiden dan pak Jokowi tidak ikut kontestasi lagi,” jelas Mahfud MD.
Baca Juga: Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Layanan SIM Banyuwangi Libur! Catat Tanggalnya
