IDI dan IDAI Himbau Masyarakat Waspada Dini Hepatitis Akut, Simak Gejala dan Ciri Penyakitnya

- 4 Mei 2022, 17:33 WIB
Ilustrasi IDI dan IDAI himbau masyarakat untuk waspadai sejak dini gejala Hepatitis Akut /Pixabay/Vic_B
Ilustrasi IDI dan IDAI himbau masyarakat untuk waspadai sejak dini gejala Hepatitis Akut /Pixabay/Vic_B /

KABAR BESUKI – Kabar mengenai beberapa anak-anak Indonesia yang terserang Hepatitis Akut terus menyebar. Kementerian Kesehatan terus berupaya mencari tahu mengenai penyakit ini dan melakukan Himbauan terhadap masyarakat.

Himbauan juga datang dari Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), agar masyarakat waspada sejak dini, dan mau mempelajari gejala penderita Hepatitis Akut terutamanya yang menyerang anak-anak.

Munculnya himbauan ini guna menindaklanjuti Surat Edaran dari WHO serta Kementerian Kesehatan terkait penemuan kasus Hepatitis Akut yang belum diketahui etiologinya.

Dengan demikian, WHO mencatat kasus baru ini termasuk pada Kejadian Luar Biasa (KLB), dikarenakan kasus yang kian bertambah tanpa diketahui penyebab pastinya. Tercatat 170 kasus yang dilaporkan oleh lebih dari 12 negara.

 “Kami meminta agar seluruh Organisasi Profesi Medis dibawah IDI, seluruh dokter dan tenaga kesehatan yang bertugas di berbagai jenis fasilitas kesehatan tingkat pertama, yakni Puskesmas, Posyandu, Klinik Praktek Mandiri, serta dokter praktik perorangan juga mewaspadai setiap gejala Hepatitis pada anak dan dewasa,” Ujar Ketua Umum PB IDI, dr. Moh Adib Khumaidi pada Selasa 3 Mei 2022.

Baca Juga: Ilmuwan Korea Selatan Kembangkan Filter Fototermal Pertama di Dunia yang Dapat Hilangkan COVID-19

Adapun gejala dan ciri-ciri penderita Hepatitis Akut diantaranya :

  1. warna urin gelap
  2. feses yang dikeluarkan pucat
  3. kulit mengering dan terasa gatal
  4. merasa nyeri pada persendian
  5. pegal-pegal
  6. demam tinggi
  7. mual
  8. lesu
  9. hilangnya nafsu makan
  10. diare
  11. kejang

Saat uji pemeriksaan laboratorium, tidak ditemukan virus Hepatitis, A, B, C, D, maupun E. Namun untuk beberapa kasus ditemukan SARS-Cov-2 atau Adenovirus. Oleh karena itu tim medis masih berusaha menindaklanjuti guna tahu pasti penyebab dari Hepatitis Akut.

IDAI menghimbau agar masyarakat tetap tenang dalam menyikapi kasus ini. IDAI menyarankan agar masyarakat melakukan pencegahan yang mungkin dilakukan seperti:

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Twitter @PBIDI ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

x