Asisten Pribadi Eril Cerita Gelagat Tak Biasa Anak Ridwan Kamil Sebelum Hilang di Sungai Aare

- 1 Juni 2022, 10:34 WIB
Asisten Pribadi Eril Cerita Gelagat Tak Biasa Anak Ridwan Kamil Sebelum Hilang di Sungai Aare
Asisten Pribadi Eril Cerita Gelagat Tak Biasa Anak Ridwan Kamil Sebelum Hilang di Sungai Aare /YouTube Intens Investigasi/

KABAR BESUKI –  Salah satu orang terdekat yang juga merupakan asisten pribadi Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril, Hendar menceritakan momen pertemuan terakhirnya dengan Eril.

Hendar mengatakan bahwa ia merasa sangat terpukul dan sedih saat mendengar kabar hilangnya Eril di sungai Aare, Swiss.

“Saya sangat keget banget itu, saya disitu sampai gak bisa berdiri,” kata Hendar.

Hampir 16 tahun mendampingi Eril, Hendar mengaku sempat merasakan firasat aneh terhadap gelagat tak biasa dari Eril sebelum berangkat ke Swiss.

Hendar mengatakan bahwa ada perlakukan yang berbeda dari biasanya ketika Eril hendak berangkat ke Swiss.

Baca Juga: Banyak Perusahaan Startup Lakukan PHK Massal, Hary Tanoesoedibjo: Masa Keemasan Telah Berakhir

“Waktu A Eril mau berangkat agak aneh, nggak seperti hari-hari biasanya, dia gak pernah  ‘A Hendar bantuin’, gak pernah, ia bawa sendiri, jalannya nunduk,” ujar Hendar seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube Intens Investigasi pada 1 Juni 2022.

Bukan hanya itu saja, sikap tak biasa Eril berlanjut ketika ia tengah membereskan pakaiannya sebelum bertolak ke Swiss.

Diakui Hendar, Eril biasanya meminta bantuannya untuk packing pakaian. Namun, sebelum pergi ke Swiss, Eril justru merapikan pakaiannya sendiri.

“Biasanya dia suka minta bantuin, kemarin enggak, dia beresin sendiri, dia bawa koper sendiri dari atas ke bawah, koper segitu gedenya, dia bawa sendiri,”jelas Hendar.

Momen tersebut diceritakan Hendar merupakan momen terakhir pertemuannya dengan Eril sebelum Eril hilang di sungai Aare.

Baca Juga: Doddy Sudrajat Sesumbar Akui Mampu Nafkahi Ayu Wisya Rp30 Juta per Bulan, Puput: Mau Ketawa Takut Dosa

Hendar bahkan tak bisa menahan tangis saat mengenang sosok Eril yang telah didampinginya sejak usia 8 tahun.

Hendar mengatakan bahwa Eril adalah sosok anak yang cerdas dan mandiri serta tak suka bergantung dengan orang lain.

“Dia orangnya sangat mandiri dari kecil, kalau habis tidur, dia selalu beresin kamar sendiri, jadi nggak tergantung ke pekerja, dia menganggap pekerja itu seperti keluarga,” tuturnya.

Kini, di tengah proses pencarian Eril, Hendar mengaku bahwa ia sering menangis lantaran mengingat momen kebersamaannya dengan Eril.

“Saya kalau naik ke atas, ke kamar suka meneteskan air mata, karena teringat, sepi, ingat beliau, ada berita di tv suka nangis,” pungkasnya.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Youtube Intens Investigasi


Tags

Terkait

Terkini