Rektor Unila Karomani Terjaring OTT Terkait Dugaan Suap Penerimaan Calon Mahasiswa Baru

- 21 Agustus 2022, 10:43 WIB
Jajaran petinggi Unila terjaring OTT dugaan maling uang rakyat/
Jajaran petinggi Unila terjaring OTT dugaan maling uang rakyat/ /YouTube KPK

KABAR BESUKI – Rektor Perguruan Tinggi Negeri Unila (Universitas Lampung) Karomani terjaring OTT (Operasi Tangkap Tangan) terkait dugaan suap dan gratifikasi penerimaan calon mahasiswa baru Unila tahun 2022.

Nurul Ghufron selaku wakil ketua KPK menyampaikan bahwa OTT dilakukan pada Jumat, 19 Agustus 2022, KPK berhasil mengamankan delapan orang yakni Karomani selaku Rektor Unila, HY Wakil Rektor I Unila, MB Ketua Senat Unila, BS Kepala Biro Perencanaan dan Humas, ML dosen, HF Dekan Fakultas Teknik, AT ajudan Rektor, dan AD Swasta.

Mereka tertangkap di lokasi yang berbeda-beda yakni di Lampung, Bandung, dan Bali. Selain delapan orang yang ditangkap ada dua orang lain yang sedang diperiksa yakni AS Wakil Rektor II Unila dan TW Staff HY.OTT dilakukan karena adanya laporan masyarakat kepada KPK terkait dugaan maling uang rakyat di dunia pendidikan.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Berharap MOJI Jadi Stasiun TV yang Dicintai Pemirsa Generasi Muda dan Pecinta Olahraga

“Kronologis tangkap tangan diawali dengan laporan masyarakat yang diterima KPK terkait dugaan korupsi penerimaan mahasiswa baru Unila 2022,” ungkap Asep selaku Direktur Penyidikan seperti yang dikutip Kabar Besuki dari Instagram @official.kpk.

ML, HF, dan HY terjaring OTT di Lampung beserta barang bukti uang tunai sebesar lebih dari 400 juta, deposito 800 juta rupiah dan kunci set deposit box yang diduga berisi emas senilai 1,4 miliar.

Sedangkan yang ditangkap di Bandung ada Karomani, BS, MB dan AT serta bukti kartu atm dan buku tabungan sebesar 1,8 miliar. Lalu AD ditangkap di Bali.

Penyelidikan ditemukan bukti permulaan yang cukup sehingga menaikkan kasus ke penyidikan dan menetapkan 4 tersangka yakni Karomani, HY, MB, AD. Upaya paksa penahanan 20 hari kedepan terhitung mulai 20 agustus di rutan KPK. Karomani ditempatkan di rutan merah putih KPK, tiga lainnya di rutan Pomdam Jaya Guntur KPK.

Baca Juga: Ferdy Sambo Mengadakan Rapat Sebelum Melakukan Pembunuhan Brigadir J, Ronny: Bu PC Ternyata Ada di Dalam

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Instagram @official.kpk


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x