KABAR BESUKI - Sportcaster Tio Nugroho baru-baru ini kembali mengunggah kicauan mengenai salah satu pengamat sepak bola yang disebut-sebut netizen mengarah kepada Justinus Lhaksana alias Coach Justin.
Tio Nugroho menyebut pengamat sepak bola harus bisa memberi informasi valid kepada pemirsa.
Tio Nugroho dalam sebuah kicauannya mengatakan, pengamat sepak bola juga harus mempertanggungjawabkan terhadap setiap opini yang dilontarkannya.
"Pengamat sepakbola harus bisa memberikan informasi valid atau opini yg bisa dipertanggungjawabkan kepada pemirsa," kicau Tio Nugroho sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari akun Twitter @t10nugroho pada Jumat, 22 Mei 2022.
Baca Juga: Hadi Gunawan Sebut Komentator Sepak Bola Harus Menguasai Kaidah Jurnalistik dan Punya Referensi
Salah satu hal yang disinggung oleh Tio Nugroho dalam kicauannya mengenai pengamat sepak bola adalah mengakui keunggulan Jose Mourinho sebagai salah satu pelatih top dunia.
Sebagaimana diketahui, Tio Nugroho merupakan seorang penggemar klub AS Roma atau yang disebut dengan Romanisti, di mana klub tersebut saat ini dilatih oleh Jose Mourinho.
Tim berjuluk Serigala Ibukota ini juga berhasil memperoleh trofi juara Conference League usai menumbangkan Feyenoord dengan skor 1-0 di babak final.
Hal tersebut menjadikan Jose Mourinho menorehkan catatan sebagai pelatih yang mampu mengangkat trofi tiga kasta kompetisi Eropa sekaligus dari klub yang berbeda-beda.
Sebelum mengangkat trofi Conference League bersama AS Roma, pelatih berjuluk 'The Only One' ini pernah berjasa mengangkat trofi Liga Champions bersama FC Porto dan Inter Milan serta Europa League bersama Manchester United.
Baca Juga: Dipermalukkan Dinamo Zagreb 3-0, Jose Mourinho Marah Besar dan Tuding Pemainnya Remehkan Lawan
Bahkan, Jose Mourinho juga mencatatkan treble winners saat melatih FC Porto pada musim 2003-04 dan Inter Milan pada musim 2009-10.
Berdasarkan catatan tersebut, Tio Nugroho berpesan agar seluruh pengamat sepak bola mengakui pencapaian Jose Mourinho selama ini, yang dibuktikan dengan gelar juara yang berhasil dipersembahkan untuk klub yang menggunakan jasanya.
"Salah satunya mengakui pencapaian Jose Mourinho selama ini, kesuksesan PELATIH itu salah satunya dilihat dari pencapaian GELAR JUARA," ujarnya.
Terakhir, Tio Nugroho juga mengajak kepada sesama Romanisti di tanah air untuk turut bergembira bersama atas keberhasilan AS Roma menjuarai Conference League musim 2021-22.
"Selamat Berpesta Romanisti," tuturnya.
Baca Juga: Remehkan Arsenal, Jose Mourinho Membuat Cibiran yang Meremehkan Arsenal Jelang Derby London Utara
Sejumlah netizen mengaitkan kicauan Tio Nugroho tersebut dengan pernyataan Coach Justin yang dinilai meremehkan Jose Mourinho dalam sebuah tayangan podcast.
Banyak netizen menyenggol Coach Justin karena dianggap sebagai pengamat sepak bola yang 'sok tahu' tentang sepak bola dunia demi menaikkan viewers di kanal YouTube pribadinya.
"Berarti yang tidak bisa memberikan informasi valid atau opini yg bisa dipertanggungjawabkan kepada pemirsa adalah BUKAN PENGAMAT SEPAKBOLA, hanya content creator biasa," kicau akun @aaen****.
"Intinya ada pengamat yg susah kasi apresiasi pada tim juara yg dia anti klub ny, ga suka pelatih ny, dgn alasan bla bla bla.. Org miskin taktik ada gelar, dia banyak omong 0 gelar," kicau akun @Parded*******.
"Gimana mau ngakui Inter juara mas, kalo di semi final aja aja ngalahin tim kesayangannya doi. Jadi intinya kalo pelatih atau tim lain ngalahin tim doi, itu artinya tim tersebut jelek, miskin taktik, dan modal blablabla," kicau akun @luthf*****.***