KABAR BESUKI - Presiden Borneo FC Samarinda Nabil Husein bicara mengenai kesiapan menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022 dan masa depan Stefano Lilipaly.
Nabil Husein mengaku bersyukur karena Samarinda dipilih PSSI dan Liga Indonesia Baru (LIB) menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022.
Nabil Husein mengatakan, Piala Presiden 2022 merupakan pertama kali Samarinda menjadi tuan rumah, dan berjanji akan memberikan service terbaik selama turnamen digelar.
"Kami sangat bersyukur karena pertama kali bisa menjadi tuan rumah Piala Presiden. Kami siap membuat service terbaik selama Piala Presiden ini," kata Nabil Husein sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari tayangan press conference yang disiarkan oleh Vidio pada Senin, 6 Juni 2022.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden 2022 Live Indosiar Mulai Sabtu 11 Juni 2022, Simak Selengkapnya
Sebagaimana diketahui, Samarinda telah terpilih menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022 tepatnya di Stadion Segiri yang merupakan markas dari Borneo FC Samarinda.
Borneo FC Samarinda selaku tuan rumah nantinya akan bertemu dengan RANS Nusantara FC, Barito Putera, dan Madura United dalam Grup B.
Laga Grup B Piala Presiden 2022 rencananya akan dimulai pada Selasa, 14 Juni 2022 mendatang.
Baca Juga: Cara Menonton Piala Presiden 2022 di Indosiar Tanpa Diacak, Simak Penjelasan Selengkapnya
Nabil Husein mengungkapkan, pihaknya telah mempersiapkan sejak beberapa minggu lalu untuk menjadi tuan rumah Piala Presiden 2022.
Pihaknya juga telah berupaya memastikan agar penonton baik dari pendukung tim tuan rumah maupun tim tamu dapat menikmati Piala Presiden 2022 dengan nyaman.
"Kita udah dari beberapa minggu lalu menyiapkan segalanya agar tim tamu bisa menikmati dengan enjoy," ujarnya.
Baca Juga: Indosiar Tayangkan Eksklusif Piala Presiden 2022 Mulai 11 Juni Mendatang, Kelima Kali Sejak 2015
Saat ditanya Valentino Simanjuntak dan Rendra Soedjono mengenai masa depan Stefano Lilipaly pasca bergabung dengan Borneo FC Samarinda, Nabil Husein menanggapinya dengan santai.
Dia mengatakan, Stefano Lilipaly rela hijrah dari Bali United ke Borneo FC Samarinda demi masa depan pasca pensiun sebagai pemain sepak bola.
"Lilipaly mungkin melihat masa depan. Setelah (pensiun) main bola, dia mungkin melihat batu bara," tuturnya.***