Shin Tae Yong Didesak Mundur Sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Hadi Gunawan: Saya Kurang Setuju

- 6 Oktober 2021, 08:03 WIB
Shin Tae Yong Didesak Mundur Sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Hadi Gunawan: Saya Kurang Setuju
Shin Tae Yong Didesak Mundur Sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Hadi Gunawan: Saya Kurang Setuju /Dok. PSSI/

KABAR BESUKI - Baru-baru ini Shin Tae Yong didesak mundur sebagai kepala pelatih Timnas Indonesia oleh pecinta sepak bola nasional.

Produser eksekutif RCTI Sports Hadi Gunawan turut angkat bicara tentang Shin Tae Yong yang didesak mundur sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Hadi Gunawan menilai tuntutan tersebut wajar, namun dirinya mengaku kurang setuju jika tuntutan tersebut dikabulkan oleh PSSI dalam waktu dekat.

"Kalau menurut saya, ini adalah tuntutan yang sangat wajar ya, karena memang ini adalah salah satu wujud cinta dari para penggemar sepak bola nasional terhadap Timnas Indonesia. Meski demikian, saya kurang setuju kalau Shin Tae Yong harus mundur saat ini juga," kata Hadi Gunawan sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari IGTV @bung_hadi_ahay pada Selasa, 5 Oktober 2021.

Baca Juga: Shin Tae-yong Jalani Pengobatan ke Korea, Timnas Indonesia Gagal Jalani Pemusatan Latihan

Hadi Gunawan menilai, tuntutan yang diminta oleh pecinta sepak bola nasional kepada Shin Tae Yong tak beralasan karena baru menangani satu event saja yakni lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab pada Juni 2021 lalu.

"Shin Tae Yong jika diharapkan untuk memberikan prestasi yang fenomenal saat ini, sangat tidak beralasan karena memang satu-satunya event yang diikuti Shin Tae Yong adalah di (lanjutan) Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, Uni Emirat Arab," ujarnya.

Hadi Gunawan mengatakan, Shin Tae Yong hanya menerima warisan dari pelatih sebelumnya, Simon McMenemy yang mewariskan hasil buruk dengan menelan empat kekalahan beruntun di empat laga awal.

Timnas Indonesia saat itu tercatat harus menelan kekalahan dari Vietnam, Malaysia, dan Thailand dengan begitu menyakitkan.

"Saat tampil di Kualifikasi Piala Dunia itu, Timnas Indonesia sebelumnya sudah berada di posisi juru kunci karena memang sebelumnya di bawah pelatin Simon McMenemy, prestasi Timnas Indonesia di kualifikasi ini ancur-ancuran karena selalu kalah dari Vietnam, Malaysia, dan juga Thailand. Pelatih Shin Tae Yong hanya menerima warisan dari pelatih asal Skotlandia itu," katanya.

Baca Juga: Jelang Laga Thailand vs Indonesia Nanti Malam, Shin Tae Yong: Wajib Mendapatkan Kemenangan

Mengenai materi pemain, Hadi Gunawan menyebut Shin Tae Yong membawa skuad Timnas Indonesia untuk kategori tim senior yang justru didominasi pemain muda.

Di antara para pemain muda tersebut, hanya Evan Dimas Darmono satu-satunya pemain senior yang dibawa Shin Tae Yong ke Uni Emirat Arab pada Juni lalu.

"Saat Shin Tae Yong diserahi tugas untuk melatih Timnas Indonesia ke ajang tersebut Juni lalu, pelatih Shin Tae Yong benar-benar membawa hampir seluruhnya adalah pemain-pemain baru kecuali Evan Dimas Darmono yang masih tetap dipercaya oleh pelatih Shin Tae Yong," ujar pria yang pernah memiliki pengalaman meliput Euro 2008, 2012, dan 2016 itu.

Hadi Gunawan juga menilai, Shin Tae Yong cukup kerepotan dalam mempersiapkan Timnas Indonesia di sisa pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia karena kompetisi sepak bola dalam negeri yang belum kunjung dimulai pada saat itu.

"Pelatih Shin Tae Yong juga cukup kerepotan untuk mempersiapkan diri karena memang berada dalam situasi pandemi, karena saat mempersiapkan tim kompetisi sama sekali tidak ada di Indonesia," ucapnya.

Baca Juga: Shin Tae-Yong Geber Latihan Timnas Indonesia, Shin: Penyerangan dan Bertahan Harus Imbang

Hadi Gunawan menilai, pemecatan Shin Tae Yong tidak perlu dilakukan saat ini karena justru akan memperburuk persiapan Timnas Indonesia untuk beberapa event terdekat.

Terlebih, turnamen AFF Suzuki Cup 2020 di Singapura akan segera dimulai pada Desember 2021 mendatang atau kurang lebih dua bulan setelah artikel ini diterbitkan.

"Lagipula jika harus memberhentikan Shin Tae Yong saat ini juga sangat tidak beralasan dan sangat luar biasa tidak baik. Tentu kalau kita pecat sekarang, itu lebih brutal lagi atau sangat-sangat tidak mungkin karena persiapan Indonesia akan kembali hancur-hancuran. Untuk menghadapi AFF pun kita tinggal sebentar lagi," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: IGTV @bung_hadi_ahay


Tags

Terkini