Arema FC Manut Keputusan PSSI Terkait Pandemi Virus COVID-19

- 28 Maret 2020, 15:10 WIB
/

KABAR BESUKI - Arema FC siap menerima apa pun keputusan PSSI terkait kelanjutan Shopee Liga 1 2020. Manajemen klub merasa kalau masalah virus corona COVID-19 tak bisa dihindari karena seluruh dunia tengah merasakan hal ini, bukan cuma Indonesia.

Sebelumya diberitakan bahwa PSSI sudah mengambil keputusan terkait lanjutan Shopee Liga 1 2020. Ada 6 keputusan yang dibuat kemarin pada Jumat (27/3/2020).

Baca Juga: Catat, Jadwal Shopee Liga 1 2020 Pekan 4

Poinnya, kompetisi sementara ditunda sampai 29 Mei atau dimulai 1 Juni karena virus corona diprediksi mulai bisa diatasi waktu itu. Tapi jika pemerintah memperpanjang status daruratnya terhadap virus ini (belum teratasi), kompetisi musim ini bisa dihentikan.

Artinya, kompetisi Liga 1 2020 tidak bisa dilanjutkan lagi karena force majeure. Arema pun langsung mengambil sikap jika hal tersebut benar-benar terjadi

"Arema Loyal dengan apapun keputusan PSSI dan LIB (Liga Indonesia Baru). Ini problem seluruh dunia. Tidak hanya Indonesia. Tapi kami optimis badai pasti berlalu," jelas General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Baca Juga: Ini Cara Aman Terhindar dari Virus Corona Saat Naik Kendaraan Umum

Imbas dari 'ancaman' penghentian Shopee Liga 1 tentunya adalah menyoal gaji pemain. Klub praktis tak mendapatkan pendapatan alias gaji karena tak adanya pemasukan dari sektor merchandising dan ticketing.

Diputuskan klub berkewajiban hanya membayar maksimal 25 persen gaji pemain dari nilai yang terteda dalam kontrak. Penyusutan gaji tersebut dilakukan pada bulan Maret-Juni mendatang. Artinya ada 4 bulan dimana pemain hanya dapat bayaran 25 persen.

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto


Tags

Terkini

x