Network
KABAR BESUKI - Indosiar kembali dipastikan menjadi pemegang hak siar eksklusif Piala Presiden 2022 yang akan bergulir mulai Sabtu, 11 Juni 2022.
Direktur Programming SCM Harsiwi Achmad mengungkapkan, Indosiar telah membayar dengan nominal tertentu untuk memperoleh hak siar Piala Presiden 2022.
Harsiwi Achmad mengatakan, Piala Presiden 2022 memakan programming cost hingga tiga kali lipat dibandingkan sebuah program reguler yang ditayangkan oleh Indosiar setiap hari.
"Kami membayar sejumlah tertentu, yang mana untuk ukuran kami besar dalam arti kalau Indosiar punya programming cost itu xxx (nominal dirahasiakan), maka untuk Piala Presiden ini, mungkin tiga kali lipat," kata Harsiwi Achmad sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari tayangan press conference yang disiarkan oleh Vidio pada Senin, 6 Juni 2022.
Baca Juga: PSSI dan LIB Berkomitmen Taat Prokes Selama Piala Presiden 2022, Minta Dukungan Suporter
Harsiwi Achmad menyadari, menyiarkan pertandingan sepak bola seperti Piala Presiden 2022 membutuhkan biaya yang tidak murah.
Terlebih, harga yang harus dibayarkan oleh stasiun TV atau grup media untuk mengambil hak siar pertandingan sepak bola dari tahun ke tahun relatif meningkat tajam.
Meski demikian, Harsiwi Achmad mengaku yakin bahwa Indosiar akan memperoleh keuntungan besar selama Piala Presiden 2022, baik dari segi audience share maupun revenue.
"Tapi kami yakin sesuai dengan result yang kami capai, baik dari segi kepemirsaan maupun revenue," ujarnya.
