Erwiyantoro dan Akmal Marhali Tanggapi Polemik Jadwal Kick-off BRI Liga 1 yang Dianggap Terlalu Malam

- 24 Juli 2022, 19:43 WIB
Erwiyantoro dan Akmal Marhali Tanggapi Polemik Jadwal Kick-off BRI Liga 1 yang Dianggap Terlalu Malam.
Erwiyantoro dan Akmal Marhali Tanggapi Polemik Jadwal Kick-off BRI Liga 1 yang Dianggap Terlalu Malam. /Instagram.com/@persikofficial

"Padahal aturan mainnya, pemilik saham mayoritas harusnya dia yang punya hak, harusnya dia yang paling ngotot, harusnya mereka yang dapat bonus, TV rights, subsidi, maupun sponsor-sponsor lainnya yang dikelola oleh PT LIB," katanya.

Baca Juga: PSSI dan LIB Sebut Kick-off BRI Liga 1 pada 23 Juli 2022 Ideal untuk Semua Klub, Begini Alasannya

Mengacu pada data Nielsen Media Research Indonesia, Akmal Marhali mengungkapkan fakta bahwa rating dan share duel Persib Bandung vs Persija Jakarta mampu mengalahkan super big match antara Liverpool vs Manchester United bahkan sinetron yang sedang populer sekalipun.

"Persib Bandung yang menurut banyak survei kalau melawan Persija, mau hari yang sama dengan Inggris lawan Jerman atau Liverpool lawan MU itu kalah rating-nya sama Persib vs Persija. Sinetron yang paling glamor di televisi swasta manapun juga kalah," ujar Akmal Marhali.

Pendiri Save Our Soccer (SOS) itu menyebut, lima klub dengan nilai jual tinggi seperti Persib Bandung, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, Arema FC, dan Bali United kerap dieksploitasi oleh Emtek (dalam hal ini Indosiar) untuk mengingkatkan audience share di slot prime time.

Dia menilai, Emtek khususnya Indosiar sengaja memanfaatkan momen menurunnya performa sinetron Ikatan Cinta di RCTI belakangan ini (meski masih mampu bertengger di posisi lima besar) untuk mengkudeta posisi puncak dalam klasemen harian Nielsen.

"Klub-klub yang punya nilai jual tinggi dieksploitasi untuk bermain di jam prime time untuk diadu kemampuan rating-nya dengan sinetron (misalnya) Ikatan Cinta di RCTI. Ini yang menurut saya adalah hal yang harus dipertanyakan terlebih dahulu," ucapnya.

Baca Juga: 2 Bobotoh Meninggal Saat Laga Piala Presiden 2022 Persebaya Surabaya vs Persib Bandung, Indosiar Ikut Diprotes

Untuk menghentikan dominasi MNC Group khususnya dalam satu setengah tahun terakhir, Emtek mengerahkan kekuatan SCTV dan Indosiar dengan berbagai program yang telah mereka siapkan di slot prime time.

SCTV tetap mengandalkan sinetron stripping produksi Sinemart dengan berbagai penyegaran, sementara Indosiar mengkombinasikan kekuatan sinetron 'Panggilan' produksi MKF dengan tayangan sepak bola nasional seperti BRI Liga 1.

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Cocomeo Channel


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah