Network
Indonesia lagi-lagi memperoleh peluang pada menit ke-65 dari ancaman yang dilancarkan Arkhan Kaka Putra, namun lagi-lagi Pham Dinh Hai masih mampu melakukan penyelamatan dengan sempurna.
Pada menit ke-70, Ridzjar Subagja terjatuh akibat pelanggaran yang dilakukan oleh kubu Vietnam, namun dia masih mampu bangkit meski sempat mengalami kesakitan.
Memasuki late game babak kedua, Indonesia terus berupaya untuk mempertahankan keunggulan bahkan menambah pundi-pundi gol.
Bima Sakti pun melakukan rotasi pemain demi mempertajam kekuatan tim tuan rumah agar keunggulan tetap terjaga.
Andrika Fathir Rachman mendapat ancaman ketika waktu pertandingan nyaris memasuki injury time dan beruntung tembakan yang dilancarkan The Golden Stars mampu diantisipasi dengan baik.
Saat injury time babak kedua tiba, kubu Vietnam tampak terpancing emosi bahkan hingga sang kepala pelatih harus diganjar kartu merah oleh wasit.
Meski memperoleh peluang terakhir melalui tendangan bebas, kubu lawan lagi-lagi gagal mengeksekusinya dengan sempurna.
Babak kedua pun berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Indonesia atas Vietnam, dan Garuda Nusantara berhak meraih kembali gelar juara Piala AFF U16 2022 malam ini.
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara Piala AFF U16 pada edisi 2018 ketika berhasil menaklukkan Thailand melalui drama adu penalti dengan keunggulan 4-3 saat pertandingan waktu normal berakhir dengan skor imbang 1-1.***
