Harga Kedelai Dunia Sedang Melonjak! Pemerintah Upayakan Tetap Jaga Harga Tahu dan Tempe di Pasaran

- 2 Maret 2021, 05:02 WIB
kedelai
kedelai /Pixabay

Dikutip dari Chicago Board of Trade (CBOT), harga kedelai dunia untuk persediaan Februari 2021 berada di kisaran 13,71 dollar AS per bushels.

Sedangkan untuk bulan Maret 2021 ada kenaikan di kisara +0.8 persen menjadi 18.82 dollar AS per bushels.

"Tingginya harga kedelai di tingkat pengrajin tahu dan tempe tersebut merupakan dampak pergerakan harga kedelai dunia sejak pertengahan tahun lalu hingga sekarang," ujar Syailendra.

Baca Juga: Benar Tak Jadi Menikah Atau Diundur? Inilah Jawaban Atta Halilintar

Dengan naiknya harga kedelai, diharapkan harga tersebut segera terkoreksi menurun di periode selanjutnya.

Belum lagi, mayoritas masyarakat Indonesia gemar mengkonsumsi tahu dan tempe sehingga kenaikan sedikit saja harga bahan makan tersebut akan berimbas pada daya konsumsi masyarakat Indonesia.

Syailendra juga menyampaikan jika sejak paruh kedua tahun lalu, harga kedelai dunia melonjak hingga 30 persen.

Baca Juga: Terlibat Kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga, Dirut Taspen Dilaporkan ke Polisi

Imbasnya, harga tahu dan tempe di pasaran menyesuaikan kenaikan harga kedelai impor yang naik hingga rata-rata 20 persen.

Kebanyakan kebutuhan kedelai di Indonesia masih memerlukan impor sehingga kenaikan harga komoditas kedelai dunia berpengaruh besar pada harga bahan baku kedelai untuk tempe dan tahu di Indonesia.

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

x