Kim Sejeong Ungkap Tantangan Selama Menjadi Pemeran Utama Drama ‘The Uncanny Counter’

- 26 Januari 2021, 10:45 WIB
Kim Sejeong. /Koreaboo
Kim Sejeong. /Koreaboo /

KABAR BESUKI – Drama “The Uncanny Counter” season pertama yang ditayangkan OCN dan mengakhiri masa penayangannya pada Minggu, 24 Januari 2021 lalu berhasil meraih rating yang memuaskan bahkan memecahkan rekor tertinggi sepanjang penayangannya.

OCN juga telah memberikan konfirmasi bahwa drama yang diadaptasi dari sebuah webtoon populer itu akan segera menghadirkan season keduanya.

Beberapa waktu lalu, Kim Sejeong sebagai salah satu pemeran utama dalam drama tersebut sempat mengeluarkan pendapat mengenai karakter Do Ha Na yang diperankannya.

 Baca Juga: UPDATE TV Digital 26 Januari 2021: MNC Group Hadir di Kanal 44 UHF Batam

“Saya tidak ingin dia tampak seperti anak yang gelap dan muram, tetapi orang melihatnya hanya sebagai kepribadian Ha Na,” kata perempuan yang akrab disapa Sejeong itu.

“Meskipun latar belakangnya bisa jadi gelap untuk membuat kepribadian itu, kegelapan itu muncul secara alami dari waktu ke waktu setelah menjadi kepribadiannya,” ujarnya menambahkan.

“Saya berharap itu keluar secara alami. Sejujurnya, Ha Na masih kecil. Menurutku pesona terbesarnya adalah dia adalah anak berhati lembut yang bertindak kuat di luar,” tutur dia.

 Baca Juga: Hasil Top 13 Spektakuler Show Indonesian Idol, Kezia dan Joy Tereliminasi

Mengenai rating drama “The Uncanny Counter” yang sukses memecahkan rekor tertinggi pada episode terakhirnya, Sejeong mengungkapkan bahwa hal tersebut murni karena banyaknya dukungan dari pemirsa yang telah menyaksikannya.

Menurutnya, tidak ada resep khusus yang dia lakukan mengenai kesuksesan drama tersebut. Dia secara tersirat hanya mengungkapkan bahwa pencapaian yang telah diraih merupakan konsekuensi dari kerja keras dan profesionalitasnya bersama tim.

“Jika saya menjadi serakah, alangkah baiknya jika rekor tidak dipecahkan untuk beberapa waktu,” ujar dia.

 Baca Juga: Hasil Akhir Wycombe vs Tottenham di FA Cup Dini Hari Tadi, Spurs Menang 1-4

Kim Sejeong juga menceritakan berbagai kendala yang dia hadapi selama menjalani proses shooting, khususnya ketika harus melakukan berbagai koreografi.

Meski terbilang tidak mudah, namun Sejeong berusaha meyakinkan dirinya bahwa dia akan terus mengasah diri untuk mencapai hasil yang memuaskan.

“Hari-hari dengan adegan aksi adalah yang paling menarik. Tentu saja, waktu tunggu yang lama dan saya menjadi lelah selama hari-hari kami syuting adegan aksi,” tuturnya.

“Namun, seberapa baik saya berhasil hari itu bergantung pada jumlah latihan hari itu, ketenangan diri saya, dan kemampuan untuk belajar,” katanya menambahkan.

 Baca Juga: Gratis Ongkir Rp0 & ShopeePay Deals Rp1 Menanti di Promo Bulanan Shopee SMS!

Lebih lanjut, dia menjelaskan betapa beratnya tantangan yang harus dihadapi selama shooting. Dia harus berlatih satu demi satu koreografi bahkan tanpa adanya pendampingan dari guru atau orang yang profesional di bidangnya.

“Saya pertama kali melakukan peregangan dengan baik, dan setelah saya menghafal gerakan bersama-sama seolah-olah saya sedang menghafal koreografi, saya terus menggerakkan tubuh saya bahkan tanpa guru,” ungkap dia.

Dia juga berusaha untuk tetap tenang ketika menghadapi berbagai kendala yang menghampirinya.

“Setelah itu, ketika kami pergi syuting, saya berusaha mengendalikan emosi agar saya bisa tetap tenang dan tidak terlalu bersemangat. Ketika saya melakukannya seperti itu, semuanya berakhir sebelum saya menyadarinya,” tutur perempuan kelahiran 28 Agustus 1996 itu.

 Baca Juga: Waspada! 3 Risiko Tertular Covid-19, Termasuk Menutup Jendela Mobil Saat Mengemudi

Meski tidak mudah, dia mengungkapkan bahwa dirinya sangat senang ketika berhasil melakukan semua gerakan yang dipelajarinya bahkan ingin terus melakukannya.

“Karena gerakan yang dapat saya lakukan secara bertahap tumbuh, saya merasa senang dan berpikir bahwa aksi itu sangat menyenangkan dan saya ingin terus melakukannya,” kata salah satu mantan member Gugudan yang baru saja dibubarkan pada akhir tahun 2020 lalu.

Ketika ditanyai mengenai pesan moral dari drama yang diperankannya, Sejeong mengatakan kepada pemirsa setia drama tersebut agar selalu menumbuhkan rasa simpati dan peduli terhadap sesama manusia dalam berbagai situasi.

“Ada banyak episode yang berisi pesan sosial. Jika saya harus memilih salah satu dari itu, kita harus melihat ke belakang dan merangkul luka kita setidaknya sekali. Jika ada orang di luar sana dengan luka, tolong jangan abaikan tapi dengan tegas tekad hatimu untuk mendapatkan keberanian menghadapi mereka setidaknya satu,” tuturnya.

Aktris tersebut juga mengaku senang karena pemirsa menyadari bahwa Do Ha Na juga memiliki sisi imut, seperti ketika dia mengenakan piyama merah jambu.

Dia menambahkan bahwa dirinya juga senang setiap kali pemirsa menonton dengan cermat dan memperhatikan kebiasaan kecil Do Ha Na.

 Baca Juga: Bahaya, Ternyata Menyalakan Kipas Angin Salah Satu Risiko Tetular Covid-19

Dia juga mendapatkan inspirasi baru setelah memerankan karakter Do Ha Na dalam “The Uncanny Counter”. Baginya, mengejar mimpi adalah hak setiap manusia, akan tetapi ada batasnya agar tidak terasa sangat menyakitkan ketika realita tidak sesuai dengan harapan.

“Ha Na berhenti memiliki ekspektasi karena dia tidak ingin terluka. Jujur saja, Kim Sejeong juga seperti itu. Pada titik tertentu, saya melihat diri saya hanya mengantisipasi dan bermimpi sejauh saya tidak akan terluka,” kata dia.

Baginya, drama ini mengajarkan dirinya terkait pentingnya menghargai sebuah proses sebelum mencapai cita-cita yang diinginkan.

“Drama ini adalah proyek yang memberi tahu saya bahwa tidak apa-apa untuk bermimpi dan bahwa saya belum berhenti sampai sekarang, tetapi saya selalu berjalan,” ujarnya.

 Baca Juga: Fenomena Langka, Bulan Purnama Akan Sejajar di Atas Ka’bah Pada 28 Januari 2021

Terakhir, dia juga mengungkapkan bahwa kegagalan merupakan bagian dari rangkaian proses untuk menuju tangga kesuksesan.

“Alih-alih membuat banyak kegagalan dan kesalahan, itu adalah proses dalam perjalanan panjang, dan drama mengajari saya bahwa saya bisa mencapai tujuan itu. 'The Uncanny Counter' membuatku dan Ha Na lebih dewasa,” ungkapnya mengakhiri pembicaraan.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Koreaboo


Tags

Terkini