Network
KABAR BESUKI - Dwayne "The Rock" Johnson akan serius dalam peluang terhadap kampanye kepresidenan Amerika Serikat di masa mendatang.
Gagasan tersebut akan dilakukan Dwayne Johnson apabila mendapatkan dukungan dari banyak pihak terutama masyarakat di Amerika Serikat.
Dalam sebuah wawancara dengan Erin Jensen dari USA Today, Dwayne membahas apa saja yang diperlukan untuk membuatnya mencalonkan diri sebagai Calon Presiden Amerika Serikat.
Baca Juga: Film Imperfect The Series, Serial WeTv yang Lucu dan Bikin Ngakak
Dikutip Kabar Besuki dari Bleacher Report, "Saya akan mempertimbangkan pencalonan presiden di masa depan jika itu yang diinginkan orang. Sungguh, maksud saya, dan saya tidak sembrono dalam hal apa pun dengan jawaban saya. Itu terserah orang-orang. Jadi saya akan menunggu, dan saya akan mendengarkan. Saya ingin jari saya di denyut nadi, telingaku ke tanah". kata Dwayne.
Pemeran Dr. Bravestone di film Jumanji tersebut beberapa tahun belakangan sering mempertanyakan perihal pencalonannya. Hal tersebut berawal dari wawancara dengan GQ Britania pada tahun 2016, dimana dia mengatakan tidak mengesampingkan politik.
Dwayne Johnson mengatakan dalam wawancara yang sama bahwa gagasan menjadi gubernur atau presiden cukup memikat bagi dirinya.
Pada 2018, Dwayne mengatakan dia serius mempertimbangkan untuk mencalonkan diri sebagai presiden suatu hari nanti, menyebut 2024 dan 2028 sebagai target pemilihan potensial.
Donald Trump yang memenangkan pemilihan presiden 2016 membuktikan bahwa orang luar politik dapat memperoleh jenis dukungan yang diperlukan untuk mengamankan jabatan tertinggi di Amerika Serikat.
Trump tidak pernah memegang jabatan politik sebelum mencalonkan diri sebagai presiden, dan dia terkenal karena usaha bisnisnya, serta reality shownya “The Apprentice”.
Dwayne pertama kali menjadi bintang terkenal di dunia gulat profesional di WWE sebelum kemudian menjadi salah satu aktor paling sukses di Hollywood dan memerankan berbagai karakter yang ikonik.
Seperti Trump, Dwayne telah menciptakan semacam kerajaan bisnis untuk dirinya sendiri, dan tidak diragukan lagi dia adalah nama yang sangat dikenal di Amerika Serikat dan di sebagian besar dunia.
The Rock menyebut dirinya sebagai "The People's Champion" selama waktunya di WWE, jadi masuk akal bahwa calon presidennya bergantung pada apakah orang-orang mendukungnya.***
