Network
KABAR BESUKI - Persaingan dalam industri televisi khususnya free to air terestrial di Indonesia cenderung semakin ketat di era multi-platform seperti saat ini.
Sebelum menayangkan sebuah program, stasiun televisi tentu memiliki banyak pertimbangan yang harus dipikirkan secara matang.
Setiap menit bagi sebuah stasiun televisi terbilang sangat berharga karena setiap program yang ditayangkan akan selalu dimonitor oleh Nielsen Media Research selama 24 jam non-stop.
Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah Beberapa Pertimbangan Stasiun TV Dalam Membeli Hak Siar Sepakbola
Bahkan, setiap hari merupakan pembuktian prestasi bagi setiap stasiun televisi karena Nielsen Media Research akan mengirimkan daily report mengenai performa program dan stasiun televisi dalam sehari semalam (kecuali pada saat hari libur).
Tinggi rendahnya performa sebuah stasiun televisi beserta program-programnya akan mempengaruhi kelangsungan hidup untuk tetap menjalankan operasionalnya.
Sebab, stasiun televisi terestrial (swasta) sangat menggantungkan hidupnya dari pengiklan, dan semakin tinggi performa yang diraih umumnya akan mempengaruhi harga iklan (rate card) yang dapat dijual kepada pengiklan atau klien.
Akan tetapi, stasiun televisi terestrial juga memiliki tanggung jawab untuk melayani publik berdasarkan regulasi penyiaran yang berlaku.
Baca Juga: Peta Hak Siar Kompetisi Sepak Bola Musim 2021-2022 di Televisi dan OTT Indonesia
