Network
KABAR BESUKI – Boku no Hero Academia chapter 346 telah rilis di laman mangaku.site pada Jumat, 4 Maret 2022.
Manga Boku no Hero Academia chapter 346 kali ini akan kembali melanjutkan pertarungan antara pihak pahlawan melawan para penjahat.
Sebagaimana dikutip Kabar Besuki, pada Sabtu, 5 Maret 2022, pertarungan sengit antara pihak pahlawan dan pihak penjahat.
Di halaman depan, terlihat ada 5 pahlawan yang sedang beraksi, dan salah satu pahlawan tersebut ada Bakugo, selaku murid di SMA UA. Ada juga sebuah siluet seseorang di belakang mereka, dan masih belum diketahui siapa orang tersebut.
Pada Boku no Hero Academia chapter 346 kali ini diberi judul ‘Panggung Jebakan Super Hiper’ dengan penulis cerita Korikoshi Kohei.
Baca Juga: Segudang Manfaat Tamanu Oil: Hilangkan Keriput, Bekas Jerawat Sampai Samarkan Stretch Marks
Di halaman selanjutnya, terlihat tim dari Bakugo tampak bingung karena tidak adanya Deku di timnya. Ia kini satu tim dengan seniornya yakni Nejire Hado, Tamaki Amajiki, dan mereka juga ditemani oleh pahlawan Best Jeanist.
Meski tanpa kehadiran Deku, namun mereka sudah ada di medan pertempuran, tidak ada kata mundur kali ini. Karena lawan mereka adalah musuh terhebat dalam sejarah, yakni Tomura Shigaraki.
Terlihat Shigaraki yang sedang melayang di langit, seusai dipindahkan oleh pihak para pahlawan. Namun dengan mudahnya, ia bisa mendarat dengan kekuatannya.
Namun sebelum Shigaraki berhasil menggunakannya, tiba-tiba tanah tempat ia berpijak meledak. Sehingga membuatnya kembali melayang.
Shigaraki kini sedang terdesak, karena lokasi tempat ia berada sudah terpasang penghalang listrik, tubuhnya pun tak bisa bergerak. Namun ia masih memiliki banyak sekali kekuatan, sehingga ia masih bisa menggerakan jari-jarinya.
Namun, sebelum Shigaraki berhasil menggunakan jurusnya, Jean berhasil menangkap Shigaraki, dengan kekuatan benangnya.
Baca Juga: 3 Ciri Orang Punya Ilmu Pelet Menurut Primbon Jawa, Salah Satunya Tampak Rupawan
Jean lalu membanting si villain terkuat itu ke tanah. Shigaraki lalu terhempas beberapa meter kebelakang. Namun hal itu tidak berarti apapun bagi Shigaraki. Ia justru tersenyum.
Kini ia sudah dikepung oleh beberapa pahlawan, ia tersenyum karena tanah yang tadi ia gunakan sebagai berpijak tiba-tiba meloncat, hal itu dikarenakan untuk menghentikan pembusukan dari Shigaraki.
Kini Jeanist, bertarung melawan Shigaraki, ia berusaha agar Shigaraki tetap berada di udara. Karena quirk milik nya memiliki daya pembusukan yang luar biasa mengerikan.
“Tapi selama aku menyentuh tanah lagi, kita akan kehabisan medan dalam sekejap,” kata Shigaraki kepada Jean.
“Aku sama sekali tak khawatir soal itu,” balas Jeans, sambil menunjuk ke tanah yang tadi sempat meledak setelah disentuh oleh Shigaraki.
Baca Juga: One Piece Chapter 1042: Luffy Dibuat Babak Belur Kembali oleh Kaido
Ternyata medan pertempuran memang sudah disiapkan oleh para pahlawan untuk melawan penjahat terkuat ini.
“Kami punya banyak bahan untuk mengganti apa pun yang hilang. Sekali ini kau salah Shigaraki, apa otakmu sudah korslet?” kata Jeanist kepada Shigaraki.
Ternyata para pihak pahlawan sudah menyiapkan tempat untuk melawan Shigaraki, tempat mereka berpijak saat ini melayang di udara.
Di dalam tempat itu ternyata ada Cementos, Hatsume, dan Yaomomo yang menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan tempat itu untuk melawan Shigaraki.
Ternyata tempat medan pertempuran untuk melawan Shigaraki ini adalah ide dari Hatsume dari departemen pendukung. Hatsume memikirkan hal bagaimana caranya untuk mengalahkan si Shigaraki yang memiliki kekuatan pembusukan.
Dengan menggabungkan sistem evakuasi yang dirancang Kepala Sekolah dan sistem anti pembusukan, Hatsume membuat tanahnya untuk dijadikan blok-blok mirip drone.
Namun penggunaan bangunan tersebut sangatlah memakan banyak energi, cara untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan kekuatan listrik dari Denki dan beberapa pahlawan kelas 1.
Kini Shigaraki harus melawan 5 pahlawan sekaligus, ia sempat ingin menggunakan kekuatan Impact Blast miliknya, namun kekuatan itu segera dihentikan oleh kekuatan Monoma yang meniru kekuatan Eraser Head.
Meski Shigaraki sudah dikepung, namun Midoriya tidak ada di tempat tersebut, si penjahat terkuat ini lalu menggunakan jurus yang masih belum diketahui namanya, ia membuat jari-jari tangan kirinya semakin banyak.
Mirko yang berada di tempat itu pun terkejut dengan kekuatan aneh milik Shigaraki, begitu juga dengan Bakugo.
Kekuatan dari Eraser Head pun juga tidak berpengaruh, dan di Boku no Hero Academia chapter 346 ini ditutup dengan serangan Shigaraki yang masih ‘tetap tak terkengkang’.***
