Network
KABAR BESUKI – Manga Black Clover chapter 326 telah rilis pada Jumat, 11 Maret 2022, dan melanjutkan cerita pada chapter sebelumnya, yakni masih bertarung melawan sang Raja Iblis Lucifero.
Lucifero yang sudah bangkit, kini membuat pasukan para ksatria sihir harus mati-matian untuk mengalahkan iblis nomor satu di dunia Black Clover.
Sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Anews, pada Sabtu, 12 Maret 2022, pertarungan lanjutan dari Asta dan teman-teman melawan Lucifero.
Baca Juga: Boku no Hero Academia 347: Seseorang Menyatakan Cinta Kepada Midoriya Saat Pertarungan Berlangsung
Di cover manga Black Clover chapter 326 diperlihatkan Asta yang sedang menggunakan mode Union miliknya, dengan gambar full warna.
Dalam cover itu dikatakan, bahwa perubahan Asta kali ini jauh lebih kuat dari sebelumnya, dan jauh lebih hitam dari sebelumnya.
Lalu di halaman pertama, disajikan panel bergambar antara Natch, Yami Sukehiro, Asta, dan Yuno yang tampak sedang bersatu, sebagai seorang sahabat dan seorang rival.
Baca Juga: Baca Manga One Punch Man 160: Saitama Akan Segera Bertarung Melawan Garou
Di panel berikutnya, masih melanjutkan cerita pada manga Black Clover chapter 325 lalu, terlihat bahwa Yuno sedang memilih untuk melindungi Asta dari serangan Lucifero.
Dikatakan oleh teks box narator bahwa Yuno tumbang karena serangan dari Lucifero, dan ia menggunakan kekuatannya untuk memindahkan Yami dan Nacht ke belakang Lucifero.
Tanpa menyia-nyiakan waktu lagi, Yami dan Nacht yang sudah berpindah tempat langsung menggunakan Combo Magic: Doppelganger milik mereka berdua.
Namun, bukanya Kapten dan wakil kapten dari banteng hitam itu berhasil mengenai Lucifero, justru tangan dari Sang Raja Iblis lah yang berhasil melubangi perut dari Yami dan Nacht.
“Inilah akhirnya,” kata Lucifero.
Asta pun terkejut melihat kapten dan wakil kaptennya terkena serangan telak, seolah tidak percaya dengan apa yang sedang terjadi di depan matanya.
Setelah berhasil melukai Yami dan Nacht, sang Raja Iblis pun tidak segan-segan menyerang Asta yang masih terdiam.
Namun tiba-tiba panel berubah ke Liebe dan Asta, yang mengingat kejadian di masa lalu Liebe, saat ibu mereka berdua mati dibunuh oleh Lucifero.
Terlihat dalam rekaman masa lalunya detik-detik Lucita mati tertusuk oleh tangan Lucifero untuk menyelamatkan Liebe, dan pada akhirnya berhasil menyegel Liebe ke grimoire semanggi berdaun 5 milik Asta.
Liebe pun mengatakan bahwa ia sangat membenci Lucifero karena telah membunuh ibunya, namun tetap saja ia masih tidak bisa mengalahkan sang Raja Iblis.
Liebe pun menangisi kepergian dari Lucita, karena ia merasa bahwa kematian dari Lucita adalah kesalahannya karena keluar dari pintu neraka. Ia menyesal karena tidak memiliki sihir sama sekali.
Lalu dalam sebuah dimensi lain, Asta pun bertemu dengan Liebe, dan mereka saling berbicara.
“Liebe, aku tak tahu kau merasakan sakit sebesar itu,” kata Asta.
Baca Juga: Teori One Piece: Apakah Bos Dari CP0 Memiliki Buah Iblis Logia ‘Yin dan Yang’? Berikut Penjelasanya
“Aku adalah satu-satunya orang di dunia tanpa sihir, jadi aku juga menghadapi banyak cobaan, tapi karena cobaan itulah kita bertemu,” lanjut Asta.
Hal itu membuat Liebe menjadi termotivasi, karena rasa sakit dan amarah dari Asta, bisa menjadi sebuah kekuatan bagi Liebe. Ia merasa harus bersyukur karena bertemu dengan Asta.
Mereka berdua pun akhirnya sepakat untuk bertarung bersama, dan mengalahkan Sang Raja Iblis tanpa perlu sendirian. Dan mereka berdua akhirnya saling menganggap bahwa mereka adalah saudara.
“Aku tak peduli walau kau raja iblis, beraninya kau membunuh ibu rekanku!” kata Asta sekaligus menutup cerita manga Black Clover chapter 326.***
