Pernahkah Anda Duduk Mengenakan Pakaian Penuh dengan Keringat? Hentikan! Atau Hal Ini Akan Terjadi

4 April 2021, 15:01 WIB
Foto orang berkeringat, sumber: Pixabay //Galang Garda/

KABAR BESUKI – Sebagian dari Anda mungkin pernah merasa sangat kelelahan usai berolahraga sehingga langsung duduk menyender dengan pakaian olahraga yang basah dengan keringat. Sebenarnya, seberapa buruk perilaku ini menurut pakar kesehatan?

“Saat keringat bergabung dengan bakteri pada kulit, maka dapat menimbulkan bau busuk, yang juga dikenal sebagai bau badan. Pakaian berkeringat menyerap bau itu dan membuat bau badan alami orang itu jauh lebih buruk dari sebelumnya,” kata pakar dermatologi di Miami, Annie Gonzalez seperti dikutip dari Insider.

Tak sampai di situ, duduk bersandar dalam kondisi berkeringat bahkan bisa lebih berbahaya daripada sekedar bau badan. Bercak-bercak di punggung dan atau dada misalnya jerawat bisa menjadi masalah lainnya.

Baca Juga: Resmi Jadi Istri Atta Halilintar, Aurel Disambut Baik Keluarga Gen Halilintar: Welcome to Our Family

Saat Anda berkeringat, pori-pori Anda akan terbuka, sehingga memudahkan kotoran dan kuman masuk ke bawah permukaan kulit.

“Kelembapan pakaian yang berkeringat dapat dengan mudah menahan bakteri. Dengan tidak mengganti pakaian atau mandi, maka bakteri bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan munculnya jerawat,” kata Gonzales.

Berbagai jenis jamur tumbuh subur di lingkungan yang lembap termasuk bra atau celana pendek olahraga Anda berkeringat.

Jamur yang biasanya ditemukan di kulit dapat menyebabkan infeksi berlebihan, menurut Johns Hopkins Medicine.

Baca Juga: Pesona Janda Bolong Resahkan Masyarakat Ditengah Covid, Ini Beberapa Jenis Tanaman Hias Lagi Hits

Itu sebabnya memakai pakaian berkeringat terlalu lama bisa menyebabkan infeksi jamur, kemerahan, gatal atau rasa terbakar di lipatan kulit manapun di tubuh Anda.

Orang dengan kondisi seperti psoriasis juga harus menghindari menunda mandi setelah berolahraga karena tetap mengenakan pakaian olahraga yang berkeringat dapat menyebabkan psoriasis terasa sangat kering dan gatal, menurut Mayo Clinic.

Sama seperti kulit Anda yang rentan terhadap infeksi jamur, organ intim Anda juga berada pada kondisi rentan.

Baca Juga: Sah Menikah, yuk Intip Apa Saja Persiapan Aurel Hermansyah Saat Siapkan Diri Jadi Seorang Istri Atta

Duduk dengan pakaian basah dapat mengganggu jamur alami di vagina dan di sekitar penis, menyebabkan rasa terbakar, gatal, atau keluarnya cairan.

Bakteri vaginosis adalah risiko lain yang perlu dipertimbangkan, menurut ob-gyn yang berbasis di Washington. Mirip dengan infeksi jamur, vaginosis bakteri adalah peradangan yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari bakteri alami di vagina.

Ketidakseimbangan ini dapat menyebabkan rasa gatal, terbakar, dan keluarnya cairan yang tidak normal.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Insider

Tags

Terkini

Terpopuler