Hasil Penelitian Ungkap Terlalu Sering Makan Gorengan Bisa Sebabkan Kematian Dini

6 Mei 2021, 10:32 WIB
ilustrasi foto ayam goreng /pixabay free_photos

KABAR BESUKI – Gorengan menjadi salah satu makanan yang banyak digemari oleh banyak orang, terlebih masyarakat Indonesia. Gorengan bahkan menjadi salah satu makanan wajib yang sering disantap saat berbuka puasa.

Selain memiliki rasa yang lezat, gorengan juga hadir dalam berbagai jenis seperti gorengan tempe, bakwan, tahu, ubi, pisang, dan lain sebagainya.

Meski memiliki citarasa yang enak dan banyak disukai, ternyata terlalu sering mengonsumsi gorengan juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Baca Juga: Tertawa Terbahak-bahak Ternyata Bisa Kurangi Risiko Terkena Penyakit Kanker

Bahkan, sebuah penelitian mengungkap bahwa, terlalu sering mengonsumsi gorengan bisa meningkatkan risiko kematian dini.

Dilansir Kabar Besuki  dari Time.com, sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal BMJ mengungkap bagaimana gorengan dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Seorang asisten professor epidemiologi dari University of Lowa, Dr. Wei Bao mengatakan bahwa, terlalu sering makan gorengan dikaitkan dengan kematian secara keseluruhan.

Hasil tersebut didapatkan dari hasil penelitian yang dilakukan selama 20 tahun. Para peneliti mengamati 107 ribu perempuan yang lebih tua dari usia 50 hingga 79 tahun sebagai partisipan.

Baca Juga: Wanita Asal Mali Berhasil Lahirkan Nonuplet atau Kembar 9, Menjadi Rekor Baru untuk Kelahiran Terbanyak

Para partisipan diminta untuk mengisi sebuah kuisioner tentang kebiasaan pola makan dan kesehatan para partisipan juga terus diamati hingga tahun 2017. Dalam rentan waktu 27 tahun, lebih dari 31 ribu partisipan meninggal dunia.  

Para peneliti menyimpulkan bahwa, orang yang melaporkan makan setidaknya satu porsi gorengan per hari memiliki risiko 8 persen lebih tinggi mengalami kematian dini. Mereka juga memiliki risiko penyakit kardiovaskular 8 persen lebih tinggi.

Pada penelitian tersebut juga mengungkap bahwa, gorengan yang paling berkaitan dengan kematian dini yakni ayam goreng dan ikan goreng.

Menurut Bao, hal ini bisa berhubungan dengan cara makanan itu disiapkan. Misalnya, banyak restoran yang menggunakan kembali minyak yang telah kotor atau sudah digunakan untuk kembali memasak makanan.

Baca Juga: Komedian Sapri Pantun Terbaring Lemah di ICU, Gubernur Jabar Ridwan Kamil Ucapkan Hal Ini

Padahal, penggunaan kembali minyak yang sudah terpakai bisa meningkatkan produk sampingan berbahaya yang ditransfer ke makanan. Hal inilah yang bisa berbahaya bagi kesehatan bahkan bisa sebabkan kematian dini.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Time.com

Tags

Terkini

Terpopuler