Hati-hati Insomnia Berdampak Buruk, Lakukan Ini Agar Sembuh

- 12 Desember 2020, 18:16 WIB
Insmonia
Insmonia /Pexels/ cottonbro

KABAR BESUKI - Insomnia adalah gangguan tidur di mana orang tersebut sulit untuk tertidur. Keadaan yang dapat mengakibatkan insomnia termasuk stres psikologis, nyeri kronis, gagal jantung, hipertiroidisme, mulas, sindrom kaki gelisah, menopause, obat-obatan tertentu, dan obat-obatan seperti kafein, nikotin, dan alkohol.

 

Percaya atau tidak, ada orang yang jarang atau tidak pernah mengalami kesulitan tidur di malam hari. Di sisi lain, beberapa orang mungkin tidak beruntung dan cenderung mengalami insomnia.

Hal ini mungkin terkait dengan faktor genetik (insomnia sering terjadi dalam keluarga), usia, jenis kelamin (insomnia lebih sering terjadi pada wanita), penggunaan zat, dan kondisi medis dan psikiatris lainnya (misalnya, depresi, kecemasan, atau gangguan nyeri kronis, seperti migrain atau fibromyalgia). 

Insomnia berdampak negatif pada fungsi siang hari, yang mengarah ke satu atau lebih gejala ini:

Baca Juga: Ajaib! Buah Ini Berkhasiat Anti Kanker, Salah Satunya Kanker Payudara

  • Kelelahan atau kantuk di siang hari
  • Malaise (merasa tidak enak badan)
  • Perhatian atau konsentrasi yang buruk
  • Kinerja yang terganggu (kesalahan, kecelakaan)
  • Mengurangi energi atau motivasi
  • Masalah perilaku (yaitu, hiperaktif, impulsif, agresi)
  • Ketidakmampuan untuk tidur siang
  • Sakit kepala, sakit perut, dan keluhan nyeri kronis

Baca Juga: Ingin Anak Kembar? Wanita dengan Ciri Ini Bisa Memilikinya!

Pemicu insomnia banyak orang sembuh dengan sendirinya. Misalnya, tidur malam yang buruk sebelum ujian sekolah akan hilang begitu ujian selesai.

Untuk yang lainnya, dapat dikurangi setelah mereka diidentifikasi dan ditangani dengan benar. Misalnya, menghilangkan kafein sore hari, menghindari alkohol sebagai "minuman keras", dan menghapus perangkat teknologi atau gangguan dalam lingkungan tidur Anda mungkin cukup bagi Anda untuk mendapatkan ketenangan tidur yang berkualitas.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Very Well Health


Tags

Terkini

x