Minuman Berakohol Lebih Berbahaya Daripada Menghisap Ganja, Bahkan Mariyuana Dilegalkan di Negara Ini

- 4 Februari 2021, 19:19 WIB
Ilustrasi Ganja
Ilustrasi Ganja /

KABAR BESUKI - Ganja atau mariyuana merupakan psikotropika mengandung tetrahidrokanabinol dan kanabidiol yang membuat pemakainya mengalami euforia.

Ganja biasanya dibuat menjadi rokok untuk dihisap supaya efek dari zatnya bereaksi. 

Sedangkan minuman beralkohol atau kadang disingkat minol adalah minuman yang mengandung etanol. Etanol adalah bahan psikoaktif dan konsumsinya menyebabkan penurunan kesadaran.

Baca Juga: Tahukah Anda Bahwa Free Fire Saat Ini Sudah Mulai Menggandeng Anime Attack On Titan?

Tahukah Anda bahwa alkohol sangat berbahaya dibandingkan dengan ganja? Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Preventive Medicine, orang yang lebih muda secara substansial lebih cenderung menganggap alkohol lebih berbahaya daripada ganja bagi kesehatan seseorang.

Hampir 6 dari 10 Demokrat (57,9%), Independen (56,3%) dan orang-orang tanpa afiliasi politik (61,5%) menganggap alkohol lebih berbahaya daripada ganja, dibandingkan dengan kurang dari sepertiga dari Partai Republik (30,7%). 

Kebanyakan orang yang melaporkan menggunakan mariyuana dan alkohol menganggap alkohol lebih berbahaya daripada mariyuana (67,7%), begitu pula sekitar setengah dari mereka yang tidak menggunakan kedua zat tersebut (48,2%).

"Studi ini adalah yang pertama mengukur persepsi bahaya relatif ganja dan alkohol," kata Jane Allen, seorang analis kesehatan masyarakat riset di Pusat Sains Kebijakan Kesehatan dan Riset Tembakau RTI dan penulis studi. 

"Penemuan ini agak mengejutkan saya, karena ada penerimaan luas alkohol untuk penggunaan rekreasi orang dewasa, dan sebaliknya, ganja diklasifikasikan di tingkat federal sebagai obat Jadwal I. Tampaknya ada keterputusan antara status sosial dan hukum dari zat dan persepsi orang tentang bahaya." Lanjutnya.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Medical Express


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah