Bahaya, Mandi Menggunakan Sabun Dapat Sebabkan Hal Ini, Termasuk Sebabkan Kulit Kriput

- 5 Februari 2021, 11:34 WIB
Ilustrasi mandi.
Ilustrasi mandi. /Pixabay/Olya Adamovich/Pixabay/Olya Adamovich

KABAR BESUKI - Mandi merupakan kegiatan rutinitas yang sering dilakukan untuk menjaga kebersihan badan setiap harinya.

Terlebih, Anda selalu menggunakan sabun untuk membersihkan badan saat mandi. Namun, menyabuni tubuh Anda dari ujung kepala hingga ujung kaki dengan sabun bisa lebih berbahaya daripada baik untuk kesehatan dan penampilan Anda. 

Meskipun sabunnya pasti berbau harum, namun sabun tersebut jauh dari bermanfaat bagi kulit Anda. Berikut yang akan terjadi apabila Anda saat mandi tanpa menggunakan sabun.

Baca Juga: 5 Cara Jitu Bikin Kulit Tangan Terlihat Tampak Lebih Muda Mulus, Anti Kriput dan Flek Hitam

1. Kulit lebih sehat

Mandi hanya dengan air akan menyeimbangkan lapisan pelindung kulit Anda. Meskipun sabun secara efektif menghilangkan kotoran dari tubuh Anda, sabun juga membersihkan minyak alami yang dikeluarkan oleh kulit Anda. Menggunakan sabun secara teratur juga dapat mengganggu keseimbangan pH  kulit Anda, membuatnya kering dan teriritasi.

2. Tidak mengalami bau badan

Meskipun mandi dengan sabun akan membuat Anda berbau segar dalam jangka pendek, hal itu pada dasarnya membuat kulit Anda lebih rentan terhadap bakteri. Bahan keras dalam sabun mengganggu keseimbangan antara minyak kulit dan bakteri yang hidup di kulit kita, yang menyebabkan kulit  memproduksi lebih banyak minyak dan bakteri. Sabun antibakteri sangat berbahaya karena membunuh mikroba menguntungkan bersama dengan mikroba jahat.

Baca Juga: Menguak 6 Arti Cinta Sejati, Ternyata Ada Fakta Tersembunyi Agar Hubungan Anda Langgeng Hingga Akhir Hayat

3. Lebih menjaga kesehatan bagian pribadi Anda

Mandi pakai sabun secara rutin bisa mengeringkan area genital yang bisa berujung pada kondisi kesehatan tertentu. Sebaiknya gunakan air hangat untuk mencuci bagian pribadi Anda, atau air panas saat Anda ingin menghilangkan bau.

4. Kulit bebas kerutan lebih lama

Meskipun banyak bahan yang ditemukan dalam sabun dimaksudkan untuk membuat kulit Anda bersih dan segar, bahan-bahan tersebut sebenarnya lebih berbahaya daripada kebaikan. Faktanya, bahan-bahan tersebut dapat merusak mantel asam kulit Anda, yang selanjutnya dapat memperburuk berbagai kondisi kulit, seperti jerawat dan dermatitis. Mandi dengan sabun membuat kulit Anda kering, yang bisa menyebabkan keriput.

Baca Juga: UN Dihapuskan, Nilai Raport Jadi Pengganti Termasuk Penilaian Sikap Perilaku, Cek Syarat Kelulusan

5. Mengganggu penyerapan Vitamin D

Selain berkontribusi pada penuaan kulit dini, sabun juga dapat mengganggu penyerapan vitamin D. Kulit kita mengubah energi matahari menjadi vitamin D, dan beberapa spesialis perawatan kesehatan merekomendasikan untuk lebih jarang mandi, karena dapat mengganggu keseimbangan kulit dan menghilangkan beberapa vitamin D. Namun, banyak komunitas medis percaya bahwa vitamin D tetap ada di kulit bahkan setelah mandi.

Nah, itulah beberapa faktor yang dialami ketika Anda mandi menggunakan sabun. Selain sabun, Anda bisa menggunakan beberapa bahan yang realtif aman seperti:

Baca Juga: UN Dihapuskan, Nilai Raport Jadi Pengganti Termasuk Penilaian Sikap Perilaku, Cek Syarat Kelulusan

  • Minyak pembersih: Pembersih berbahan dasar minyak adalah  alternatif yang lebih sehat untuk sabun. Mereka menghilangkan kotoran dan sel kulit mati dari kulit tanpa mengganggu penghalang minyaknya.
  • Menyikat kering: Menggunakan sikat kering mengelupas kulit Anda dan mempercepat proses pembaruannya, membuatnya terlihat muda dan segar.
  • Lulur alami: Anda dapat membuat campuran sendiri menggunakan bahan-bahan langsung dari dapur Anda. Misalnya,  kombinasi oatmeal, madu, dan gula akan mengelupas dan membersihkan kulit Anda tanpa merusaknya.***

 

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Bright Side


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah