Pemilik Kebun Wajib Tahu! Beberapa Tips Melindungi Tanaman dari Siput, Ini Cara Membasminya

- 5 April 2021, 21:07 WIB
Siput
Siput /Pixabay/Alexas_Fotos

KABAR BESUKI - Siput bisa menjadi mimpi buruk bagi tukang kebun. Mereka bersembunyi di bawah daun di kantong lembab taman Anda dan akan memakan hampir semua hal yang bersentuhan dengannya.

Siput taman sangat merusak tanaman sayuran dan beri karena memakan daun dan buahnya. Kerusakan bisa terjadi bahkan sebelum Anda tahu ada investasi, meskipun daun yang dikunyah dan jejak berlendir adalah tanda-tandanya.

Untuk membersihkan kebun dari makhluk-makhluk yang mengganggu ini, beberapa tukang kebun beralih ke solusi buatan sendiri sementara yang lain menggunakan perawatan komersial untuk investasi yang lebih serius.

Baca Juga: Kim Woo Bin dan Shin Min Ah Dikabarkan Segera Menikah, Ini Detail Rencananya

  • Mengontrol Siput Menggunakan Garam

Tukang kebun rumah mencoba segala macam pengobatan yang tidak biasa untuk membersihkan kebun siput mereka. Tetapi metode garam ini sering kali paling berhasil.

  1. Campurkan larutan kuat garam dan air ke dalam botol semprot. Anda tidak harus benar-benar mengukur garam, selama garam masih terlihat di dalam air.
  2. Kenakan sarung tangan berkebun Anda, dan semprotkan siput saat malam tiba. Larutan garam akan mengeringkan siput dalam beberapa jam.
  3. Saat pagi hari, cuci sisa semprotan garam dari tanaman Anda untuk mencegah kerusakan.
  • Mengontrol Siput Menggunakan Bir

Baca Juga: MAMAMOO Tampil Enerjik Menghibur Moomoo Indonesia dan Ungkap Suka Makan Nasi Goreng

Beberapa tukang kebun juga menggunakan botol bir untuk menarik siput. Ini berfungsi sebagai perangkap buatan sendiri dan membutuhkan waktu beberapa hari untuk bekerja.

  1. Buka bir, dan minum atau tuangkan sebagian besar isinya. Biarkan secukupnya, sehingga Anda bisa meletakkan botol di sisinya dan bir tidak akan tumpah.
  2. Letakkan botol di berbagai lokasi di sekitar taman Anda pada siang hari. Letakkan setiap botol pada sisinya, dan tekan ke dalam tanah sehingga bukaannya rata dengan permukaan tanah.
    Saat malam tiba, siput memasuki botol karena tertarik dengan bir. Begitu masuk, mereka akan tenggelam.
  3. Biarkan botol di tempatnya selama beberapa malam. Jika sudah penuh dengan siput, keluarkan dari kebun, kosongkan, dan buang ke tempat daur ulang. Ganti dengan botol baru jika perlu perawatan lebih lanjut.
  • Mengontrol Siput Menggunakan Tanah Diatom

Baca Juga: Anda Harus Coba! Menurunkan Berat Badan Tanpa Perlu Diet, Hanya Perlu Lakukan Beberapa Hal Ini

Beberapa tukang kebun menggunakan tanah diatom untuk pengendalian hama. Tanah diatom terbuat dari sisa-sisa fosil organisme air kecil yang disebut diatom. Makhluk menelan silika, menyebabkannya mengering dari dalam. Namun tidak beracun bagi manusia dan hewan peliharaan.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: The Spruce


Tags

Terkini

x