Network
KABAR BESUKI - Kita menghabiskan sekitar sepertiga dari hidup kita untuk. Dari sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa ada hubungan antara posisi tidur ibu dan kesehatan bayi.
Karena adanya perubahan pada tubuh, posisi biasa mungkin tidak lagi aman selama kehamilan.
Dilansir Kabar Besuki dari laman Bright Side, Anda dapat mencoba beberapa posisi ini untuk mendapatkan istirahat yang sangat dibutuhkan tanpa membahayakan Anda atau anak Anda yang belum lahir.
Tidur sedikit menyerong atau tengkurap
Jika Anda terbiasa tidur tengkurap sebelum hamil, Anda dapat mempertahankan posisi ini pada bulan-bulan awal kehamilan karena tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa hal ini dapat membahayakan Anda atau bayi Anda.
Namun, setelah trimester pertama, Anda tidak akan bisa berbaring tengkurap dengan nyaman karena benjolan bayi Anda yang terus membesar, jadi sangat kecil kemungkinannya Anda akan memilih untuk beristirahat dalam posisi ini.
Baca Juga: Menurut Psikiater, Bersikap Positif Tidak Selalu Baik untuk Mengatasi Masalah yang Sedang Dihadapi
Tidur miring
Ini adalah posisi teraman untuk Anda dan bayi Anda. Ini memungkinkan aliran darah yang baik tetapi tidak memberi tekanan pada organ dalam Anda.
Meskipun kedua sisi aman, disarankan untuk memilih sisi kiri karena beberapa alasan. Ini akan meningkatkan jumlah darah dan nutrisi yang mencapai bayi Anda, mengurangi resiko lahir mati, membantu ginjal Anda membuang produk limbah dan cairan.
Posisi postur tangan dan lutut
Posisi ini tidak dimaksudkan untuk tidur tetapi mempraktikkannya bisa sangat bermanfaat bagi ibu dan anaknya. Posisi tangan dan lutut akan meredakan nyeri punggung dan mengendurkan persendian, serta memberikan kenyamanan dan relaksasi bagi banyak ibu hamil.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Bulan Mei: Libra, Lakukan yang Terbaik Karena Akan Banyak Peluang Menghampiri Anda
Bagi seorang anak, posisi ini dipercaya dapat mendorong bayi untuk bergerak ke posisi yang tepat, yang sangat bagus untuk proses persalinan.
Untuk melatih posisi ini, letakkan bantal di bawah lutut (atau Anda bisa menggunakan matras yoga). Berdirilah di atas tangan dan lutut Anda, tetapi hati-hati agar tidak melengkungkan bahu. Setelah selesai, bangun perlahan agar tidak terburu-buru.***
