Baca Juga: Hati-Hati, Vitamin Ini Tidak akan Melindungi Anda dari Serangan Virus COVID-19, Simak Ulasannya
Sebuah studi pada tahun 2016 menemukan bahwa banyak peserta menggunakan handphone mereka untuk menekan perasaan dan emosi negatif.
Selain itu, penelitian yang sama menunjukkan bahwa siswa menggunakan handphone mereka untuk melawan kebosanan mereka.
Akibatnya, penggunaan handphone secara terus menerus sebagai strategi penanggulangan dapat berdampak parah pada kesehatan mental kita.
Salah satu hasil positif dari penelitian ini adalah bahwa handphone benar-benar membantu beberapa orang untuk mengatasi situasi stres.
Namun, sebuah penelitian tahun 2014 menunjukkan bahwa menjauhi handphone bisa sangat menegangkan bagi banyak generasi milenial.
Salah satu dari 3 gejala utama kecanduan ponsel adalah rasa takut meninggalkan rumah tanpa handphone.
2 lainnya adalah ketakutan bahwa Anda tidak dapat mengirim atau menerima teks dan perasaan salah bahwa Anda menerima peringatan.
Meskipun banyak ilmuwan masih tidak mau menggunakan kata ‘kecanduan’ dengan nyaman, ada indikasi bahwa memang itulah yang terjadi.