Ruangan Warna Putih Ternyata Dapat Dijadikan Sebagai Tempat Penyiksaan, Ini Penjelasannya

- 23 Juli 2021, 17:14 WIB
Ruangan berwarna putih./Pexels/gdtography/free-photos
Ruangan berwarna putih./Pexels/gdtography/free-photos /

KABAR BESUKI - Pernahkah kamu berpikir bahwa warna bisa digunakan sebagai alat penyiksaan? Penyiksaan ruang putih adalah salah satu bentuk penyiksaan psikologis yang berkaitan dengan isolasi total dan perampasan sensorik dari para tahanan.

Semua yang ada di sel penjara, termasuk makanan, berwarna putih. Juga, tidak ada suara di dalam dan di sekitar sel selain dari suara yang dibuat oleh narapidana.

Sebagai bukti, penyiksaan ruang putih tidak ada hubungannya dengan pemukulan atau rasa sakit. Namun, itu lebih buruk. 

Baca Juga: 7 Warna Kotoran Telinga Menandakan Kondisi Kesehatanmu Saat Ini, Cek Sekarang

Seperti dilansir Kabar Besuki dari Instagram @yoifakta, otak Anda dipukuli dengan sangat parah bahkan tanpa menyentuh Anda. Tujuan dari hukuman semacam itu biasanya untuk menanamkan rasa takut pada narapidana meskipun hasilnya jauh lebih berbahaya daripada sekedar 'narapidana yang ketakutan'. 
 
Akibat dari penyiksaan ini adalah hilangnya identitas dan mati rasa. Selain itu, narapidana menghindari warna putih dan kehilangan kemampuannya untuk mengenali orang yang dikenal. 
 
Di zaman modern, penyiksaan ruang putih digunakan di Iran oleh Pengawal Revolusi Iran di pusat penahanan rahasia. 
 
Para tahanan adalah jurnalis yang mempertanyakan rezim Iran melalui pidato dan tulisan. 
 
Salah satu narapidana adalah Amir Fakhravar, yang menjelaskan pengalamannya sebagai "memekakkan telinga" dan "tidak manusiawi". 
 
Kasus Fakhravar diidentifikasi dan didokumentasikan oleh Amnesty International pada tahun 2004, tahun di mana dia disiksa.
 
Amir diisolasi selama 8 bulan di dalam ruangan tersebut. Ia menceritakan bahwa setelah beberapa bulan di sana, ia mulai kesulitan mengingat wajah ayah dan ibunya. 
 
Bahkan ia merasa bukan manusia normal lagi setelah dilepas dari ruangan itu. 
 
Sangat sulit untuk bisa sembuh dari efek White Torture ini. Orang yang sudah mencicipi ruangan ini selama beberapa bulan umumnya tidak akan bisa kembali normal lagi. Akan ada rasa takut dan trauma berlebih terhadap warna putih. 
 
Bila ingin ke toilet, tahanan diharuskan untuk menyelipkan kertas putih dari bawah pintu, dan penjaga yang mengantarnya juga tidak diperbolehkan berbicara dengan tahanan. 
 
Agar tidak menimbulkan suara, para penjaga menggunakan sendal empuk yang meredam bunyi.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Instagram @yoifakta


Tags

Terkini

x