WHO Tetapkan Kota Madinah Sebagai Kota Tersehat di Dunia, Kota Suci Kedua Umat Islam

- 26 Juli 2021, 17:33 WIB
WHO Tetapkan Kota Madinah Sebagai Kota Tersehat di Dunia, Kota Suci Kedua Umat Islam
WHO Tetapkan Kota Madinah Sebagai Kota Tersehat di Dunia, Kota Suci Kedua Umat Islam /@madina_picture/Instagram

KABAR BESUKI - Kota suci kedua bagi umat Islam setelah Makkah ini mendapat status tersebut setelah tim WHO melakukan penilaian, memastikan Madinah memenuhi semua standar global yang diperlukan sebagai kota sehat.

Madinah diyakini sebagai kota pertama di dunia berpopulasi lebih dari 2 juta jiwa yang diakui sebagai kota paling sehat sesuai standar WHO.

"Kota yang sehat adalah kota yang terus-menerus menciptakan dan meningkatkan lingkungan fisik dan sosial dan memperluas sumber daya masyarakat yang memungkinkan penduduk saling mendukung satu sama lain dalam menjalankan semua fungsi kehidupan dan berkembang secara maksimal," bunyi pernyataan WHO, dikutip Kabar Besuki dari Instagram @robot.fakta.

Baca Juga: 3 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum dan Sesudah Melakukan Vaksinasi Covid-19, Simak Penjelasannya

Kriteria tersebut dinilai terpenuhi oleh kota suci umat islam ini. Madinah juga disebut memenuhi tujuan yang ditetapkan Proyek Strategi Wilayah Madinah dan peluncuran program "Kota Manusiawi".

Sebanyak 22 organisasi pemerintah, komunitas, lembaga amal, serta relawan di Madinah membantu mempersiapkan status Kota Sehat Madinah.

Program Kota Sehat Madinah juga menggandeng Universitas Taibah yang mencatat semua persyaratan dan prosedur pemerintah berdasarkan aturan, bukti, serta prosedur bertaraf global, melalui platform elektronik. 

Baca Juga: Varian Delta Bisa Menyerang Anak-Anak dan Inilah yang harus Diketahui Orang Tua

Ini membantu tim WHO dalam memberikan penilaian, WHO juga menghimbau agar Universitas juga memberi pelatihan kepada kota-kota lain.
 
Rencana untuk menjadikan Madinah sebagai salah satu kota paling sehat di dunia ini telah muncul sejak 2019 lalu.
 
Diprakarsai oleh WHO pada 1986, Program Kota Sehat telah menyebar cepat ke seluruh Eropa dan belahan dunia lainnya.
 
Bukan bergantung pada infrastruktur kesehatan, menjadi kota sehat justru bertumpu pada komitmen untuk memperbaiki lingkungan kota serta kemauan untuk menjalin hubungan yang diperlukan di arena politik, ekonomi, dan sosial.
 
 
Pada 2015, PBB menekankan kembali upaya pembangunan global yang saling berhubungan dengan menetapkan 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Instagram @robot.fakta


Tags

Terkini

x