Jumlah kadmium yang sangat tinggi dipercaya dapat meningkatkan risiko gagal ginjal. Bahkan, penggunaan lipstik yang terlalu sering dapat menyebabkan tumor perut parah.
- Kanker
Umumnya, lipstick menggunakan bahan pengawet formaldehida dan paraban yang dikenal sebagai karsinogenik.
Lipstik yang menggunakan bahan pengawet ini bisa menyebabkan iritasi mata, bantu dan iritasi pada kulit. Tidak hanya itu saja, kandungan pengawet ini juga dapat memblokir pori-pori kulit dan menyebabkan bahaya permanen.
Baca Juga: Mata Merah Muda Apakah Menjadi Tanda Gejala Covid-19? Simak Ulasan Berikut!
- Kerusakan Saraf
Lipstik juga mengandung unsur timbal yang juga berbahaya bagi tubuh karena memiliki efek berbahaya pada sistem saraf. Kandungan timbal ini dapat menyebabkan kerusakan otak, ketidakseimbangan hormone, hingga infertilitas.
- Mempengaruhi Reproduksi
Beberapa lipstick ternyata memiliki bahan petrokimia berbagai yang dapat menyebabkan gangguan endokrin yang berfungsi sebagai hambatan untuk pertumbuhan, perkembangan, reproduksi hingga kecerdasan.
- Meningkatkan Konsumsi Racun
Menelan lipstik secara tidak sengaja ternyata dapat menumpuk racun dalam tubuh. pasalnya, lipstik mengandung berbagai zat berbahaya seperti aluminium, kadmium, kromium dan mangan yang bisa saja menyebabkan keracunan.***