KABAR BESUKI - Bagi tentara Amerika Serikat (AS) yang ditugaskan untuk menjaga senjata nuklir di Eropa, taruhannya tinggi. Protokol keamanan panjang, mendetail, dan perlu diketahui dengan hati-hati.
Untuk menyederhanakan proses ini, beberapa anggota layanan telah menggunakan aplikasi pembelajaran flashcard yang dapat dilihat publik.
Secara tidak sengaja mengungkapkan banyak protokol keamanan sensitif tentang senjata nuklir AS dan pangkalan di mana mereka disimpan, sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari bellingcat.
Baca Juga: Simak 7 Tanda Bahwa Anda Pacaran dengan Orang yang Salah, Diantaranya Sering Ingkar Janji
Sementara keberadaan senjata nuklir AS di Eropa telah lama dirinci oleh berbagai dokumen, foto, dan pernyataan yang bocor oleh para pensiunan pejabat, lokasi spesifik mereka secara resmi masih dirahasiakan dengan pemerintah tidak membenarkan atau menyangkal keberadaan mereka.
Seperti yang dilihat oleh banyak juru kampanye dan anggota parlemen di beberapa negara Eropa, ambiguitas ini sering menghambat debat terbuka dan demokratis tentang benar dan salahnya menjadi tuan rumah senjata nuklir.
Namun, aplikasi flashcard yang dipelajari oleh tentara yang ditugaskan untuk menjaga perangkat ini tidak hanya mengungkapkan pangkalan, tetapi bahkan mengidentifikasi tempat perlindungan yang tepat dengan brankas "panas" yang kemungkinan berisi senjata nuklir.
Baca Juga: Abdi Negara Nurdin atau Abdi 'Slank' Diangkat Menjadi Komisaris PT Telkom Indonesia
Mereka juga merinci detail keamanan dan protokol yang rumit seperti posisi kamera, frekuensi patroli di sekitar brankas, kata-kata paksaan rahasia yang memberi sinyal ketika penjaga diancam dan pengidentifikasi unik yang perlu dimiliki oleh lencana area terlarang.
Seperti senama analognya, aplikasi pembelajaran flashcard adalah alat pembelajaran digital populer yang menampilkan pertanyaan di satu sisi dan jawaban di sisi lain.
Dengan hanya mencari secara online istilah-istilah yang diketahui umum terkait dengan senjata nuklir.
Baca Juga: Korea Utara Tembak Mati Penjual CD Ilegal Film Korea Selatan Dihadapan 500 Orang Keluarganya
Bellingcat dapat menemukan kartu yang digunakan oleh personel militer yang bertugas di enam pangkalan militer Eropa yang dilaporkan untuk menyimpan perangkat nuklir.
Para ahli yang didekati oleh Bellingcat mengatakan bahwa temuan ini mewakili pelanggaran serius protokol keamanan dan menimbulkan pertanyaan baru tentang penyebaran senjata nuklir AS di Eropa.
Dr Jeffrey Lewis, penerbit pendiri Arms Control Wonk.com dan Direktur Program Nonproliferasi Asia Timur di James Martin Center for Nonproliferation Studies, mengatakan bahwa temuan tersebut menunjukkan "pelanggaran mencolok" dalam praktik keamanan terkait senjata nuklir AS yang ditempatkan di NATO negara.***