Kasus Pembunuhan dan Penculikan Seorang Wanita di London Memicu Amarah, Tersangka Diduga Seorang Polisi

- 12 Maret 2021, 18:12 WIB
ILUSTRASI Penculikan,*/PIXABAY
ILUSTRASI Penculikan,*/PIXABAY /

KABAR BESUKI - Para wanita di Inggris meluapkan ketakutan dan kemarahan mereka atas kekhawatiran mereka ketika berada di jalan. Hal ini disebabkan karena kasus hilangnya seorang wanita di London dan penangkapan seorang petugas polisi karena dicurigai melakukan penculikan dan pembunuhan.

Sarah Everard yang berusia 33 tahun,diketahui terakhir terlihat pada 21:30 pada 3 Maret 2021, saat dia berjalan pulang dari rumah temannya di London selatan kemudian dinyatakan hilang.

Kecemasan berubah menjadi kesedihan setelah berita Rabu malam, 10 Maret 2021 manyatakan bahwa polisi yang menyelidiki hilangnya Everard telah menemukan jejak korban di hutan di luar London. Hal ini mengakibatkan banyak curahan di akun pribadi oleh para wanita yang ketakutan.

Baca Juga: Dinas Perhubungan Yogyakarta Petakan Kebutuhan Penataan Jalan Searah Sekitar Malioboro

Anna Birley, 31, salah satu penyelenggara acara "Reclaim This Streets" yang direncanakan untuk menghormati Everard mengatakan,"Hilangnya Sarah dan tragedi berbahaya lain di sekitarnya yang benar-benar membuat khawatir banyak wanita”.

“Kami merasa sangat marah karena wanita yang berharap aman berada di jalan, kenyataannya tidak,”kata Birley.

Sementara itu, para wanita membanjiri media sosial dengan postingan tentang langkah-langkah yang mereka ambil saat keluar sendirian di malam hari agar tetap aman, termasuk memegang kunci untuk digunakan sebagai senjata dan mengenakan celana training untuk membantu mereka berlari.

Baca Juga: Wajib Disimak! Ternyata Selain Untuk Kesehatan, Pepaya Juga Bermanfaat Untuk Perawatan Tubuh dan Rambut Lho

Menteri Dalam Negeri, Priti Patel mengatakan,“Setiap wanita harus merasa aman untuk berjalan di jalan kami tanpa takut akan pelecehan atau kekerasan.”

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: REUTERS


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x