KABAR BESUKI - Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyatakan, tahun kedua pandemi pada 2022 lebih berbahaya dari sebelumnya.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, mendorong negara-negara kaya untuk mendonasikan vaksin Covid-19 ketimbang memvaksinasi kelompok anak dan remaja.
"Kita melihat kalau tahun kedua pandemi ini jauh lebih mematikan dari tahun pertama," kata Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip Kabar Besuki dari AFP, Jumat, 14 Mei 2021.
Baca Juga: Video Viral Babi Lagi Rebahan Santai di Ranjang, Warga Menduga Hewan Jadi-jadian atau Babi Ngepet
Melalui pernyataan ini, Ghebreyesus mendorong negara-negara kaya untuk mendonasikan vaksin Covid-19 ketimbang memvaksinasi kelompok anak dan remaja.
Pesan lain yang disampaikan oleh WHO adalah untuk berbagi vaksin Corona, terutama untuk negara miskin. Karenanya, WHO menyarankan untuk menunda vaksinasi pada anak.
"Saya paham kenapa beberapa negara ingin memvaksinasi anak dan remaja, tetapi saat ini saya dorong mereka untuk mempertimbangkan dan menyumbangkan vaksinnya ke COVAX," pesan Tedros.
Di Jepang, status darurat Covid-19 diperluas ke 3 wilayah baru-baru ini. Sementara itu petisi untuk menunda olimpiade, sedianya digelar Juli, telah ditandatangani lebih dari 350 ribu orang.