Amerika Serikat Sebut Pernyataan Dewan Keamanan PBB Tak Mampu Akhiri Konflik Israel-Palestina

- 20 Mei 2021, 04:33 WIB
Seorang pria berjalan melewati sebuah bangunan yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza
Seorang pria berjalan melewati sebuah bangunan yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza /Hatem Moussa/AP

KABAR BESUKI - Amerika Serikat menyebut bahwa pernyataan Dewan Keamanan PBB dianggap tidak mampu mengakhiri konflik Israel-Palestina yang terus bergulir hingga kini.

Pemerintahan Biden telah dikritik karena dukungannya terhadap Israel yang telah melakukan serangan udara intens di Gaza dengan menewaskan sedikitnya 219 warga Palestina, termasuk 63 orang di antaranya anak-anak.

Adapun kubu Israel mengklaim setidaknya 12 orang, termasuk dua anak dinyatakan tewas akibat serangan roket yang ditembakkan dari Gaza.

Baca Juga: Israel Geram dan akan Menyerang Negara yang Mendukung Palestina, Malaysia Jadi Target Baru

Pertemuan yang digelar hari Selasa, 18 Mei 2021 terjadi setelah Amerika Serikat tiga kali memblokir pernyataan bersama tentang kekerasan, dengan utusan AS Linda Thomas-Greenfield yang menyatakan bahwa konsensus akan segera tercapai.

"Berkenaan dengan tindakan Dewan Keamanan lebih lanjut, kami harus menilai apakah tindakan atau pernyataan yang diberikan akan memajukan prospek untuk mengakhiri kekerasan," kata Linda Thomas-Greenfield sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Aljazeera.

“Kami tidak menilai bahwa pernyataan publik saat ini akan membantu menurunkan ketegangan,” ujarnya.

Baca Juga: Presiden AS Joe Biden Beri Dukungan Netanyahu untuk Gencatan Senjata dalam Pentempuran di Jalur Gaza

Thomas-Greenfield menambahkan bahwa AS berusaha menenangkan situasi melalui saluran diplomatiknya sendiri, termasuk utusan AS yang dikerahkan ke Israel.

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Aljazeera


Tags

Terkini

x