KABAR BESUKI - Negara bagian Victoria Australia melaporkan pengurangan kasus Covid-19 lokal baru pada hari Jumat 28 Mei 2021, hari pertama dari lockdown paksa selama satu minggu yang diberlakukan untuk menahan wabah yang sangat menular yang dapat menjadi tidak terkendali menurut pihak berwenang.
Sebelumnya terdapat 12 kasus per harinya dan setelah lockdown menjadi empat kasus baru yang didapat secara lokal dilaporkan dalam 24 jam terakhir, menjadikan total infeksi di cluster terbaru menjadi 30 tetapi pejabat mendesak orang untuk tetap berhati-hati dan mengikuti aturan lockdown.
"Kami sangat waspada dalam hal ini ... penularan kluster baru masih diperkirakan terjadi," kata Kepala Petugas Kesehatan negara bagian Victoria Brett Sutton di ibu kota negara bagian Melbourne, dilansir Kabar Besuki dari Reuters.
Victoria, negara bagian terpadat kedua di Australia, melakukan lockdown pada Kamis malam, yang dijadwalkan berlangsung hingga 3 Juni.
Memaksa hampir tujuh juta penduduknya untuk tetap tinggal di rumah kecuali untuk urusan penting.
Orang diizinkan meninggalkan rumah hanya karena beberapa alasan, seperti pekerjaan penting, perawatan kesehatan, belanja bahan makanan, olahraga, atau untuk mendapatkan vaksinasi virus corona.
Baca Juga: Lima Tahun Disimpan, 'Burung Gereja' Akhirnya Berhasil Dirilis oleh Dul Jaelani dan Giring Ganesha
Tidak lupa masker harus dipakai setiap saat ketika mereka meninggalkan rumah.