Garuda Dilarang Bawa Penumpang ke Hongkong, Dikarenakan Adanya Temuan Kasus Impor COVID-19

- 23 Juni 2021, 13:26 WIB
Pesawat Garuda Indonesia
Pesawat Garuda Indonesia /@yayangari/Instagram

KABAR BESUKI - Otoritas Kesehatan Hong Kong melarang pendaratan penerbangan penumpang dari Jakarta oleh maskapai Garuda Indonesia mulai 22 Juni hingga 5 Juli 2021 mendatang.

Hal tersebut lantaran ditemukan empat penumpang positif COVID-19 pada penerbangan Garuda Indonesia GA876 dari Jakarta ke Hongkong 20 Juni lalu.
 
"Departemen Kesehatan telah melarang pendaratan di Hong Kong penerbangan penumpang dari Jakarta yang dioperasikan oleh Garuda Indonesia mulai hari ini hingga 5 Juli," seperti dikutip Kabar Besuki dari news.gov.hk, pada hari Rabu, 23 Juni 2021.
 
 
Hong Kong melarang sementara penerbangan maskapai Garuda Indonesia dari Jakarta ke wilayahnya. Ini usai adanya laporan temuan kasus impor baru COVID-19.
 
Pusat Perlindungan Kesehatan Hong Kong, mengatakan jika mereka yang ditemukan positif COVID-19 termasuk 6 wanita dari Indonesia dan seorang pria berusia 51 tahun yang riwayat perjalanannya belum jelas.
 
Diketahui bila tak satu pun dari mereka menunjukkan gejala apa pun.
 
Sebelumnya pada Minggu, 20 Juni, Departemen Kesehatan menemukan empat penumpang Garuda Indonesia dalam penerbangan GA876 dinyatakan positif terkena virus. 
 
 
Pemeriksaan dilakukan usai mereka tiba di Hong Kong dari Jakarta.
 
Hasil temuan ini yang mendorong pemerintah Hong Kong menghentikan sementara penerbangan Garuda Indonesia dari Jakarta menuju Hong Kong. Larangan berlaku mulai 22 Juni hingga 5 Juli 2021.
 
Dikutip dari China Daily, Hong Kong melaporkan tujuh kasus COVID-19 impor baru pada hari Selasa kemarin. 
 
Pasien terbaru adalah enam wanita dari Indonesia dan seorang pria berusia 51 tahun yang riwayat perjalanannya belum jelas.
 
Laporan tersebut menyatakan dari semua penumpang yang positif COVID-19, tak satu pun yang menunjukkan gejala.
 
 
Kasus impor ini disebut terjadi setelah 15 hari Hong Kong tidak melaporkan adanya infeksi COVID-19 baru. Total kasus yang terjadi di Hong Kong totalnya mencapai 11.896.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: China Daily news.gov.hk


Tags

Terkini