Filipina Melaporkan Kasus Pertama Covid-19 Varian Lambda, Kasus Baru Harian Tertinggi Kedua

- 16 Agustus 2021, 07:20 WIB
Ilustrasi Filipina Melaporkan Kasus Pertama Covid-19 Varian Lambda, Kasus Baru Harian Tertinggi Kedua
Ilustrasi Filipina Melaporkan Kasus Pertama Covid-19 Varian Lambda, Kasus Baru Harian Tertinggi Kedua /Pixabay/Tumisu/

Peneliti senior Kei Sato dari Universitas Tokyo percaya "Lambda dapat menjadi ancaman potensial bagi masyarakat manusia," ujar Kei.

Tetapi beberapa ahli penyakit menular mengatakan kepada Reuters bahwa variannya mungkin sedang surut.

Baca Juga: Rusia Gelar Latihan Gabungan Dekat Afghanistan, Guna Antisipasi Serangan Taliban

Dr Eric Topol, seorang profesor kedokteran molekuler dan direktur Scripps Research Translational Institute di La Jolla, California, mengatakan persentase kasus Lambda baru yang dilaporkan ke GISAID, database yang melacak varian SARS-CoV-2, telah menurun. tanda bahwa variannya memudar.

Dalam panggilan telepon baru-baru ini dengan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, para ahli penyakit mengatakan Lambda tampaknya tidak menyebabkan peningkatan penularan.

Dan vaksin tampaknya bertahan dengan baik untuk melawannya, kata Dr William Schaffner, seorang ahli penyakit menular di Vanderbilt University Medical. Center yang hadir dalam diskusi.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Channel News Asia


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah