Network
KABAR BESUKI - Sosok hewan gorila sering ditakuti oleh manusia, karena memiliki postur tinggi, besar, dan gagah. Bahkan hewan gorila dijadikan sebuah film layar lebar.
Sosok yang gagah dan kuat merupakan karakter yang kuat dalam diri gorila, namun beda halnya dengan gorila yang ada di "Negeri Sakura" Jepang.
Ketika difoto justru dia seakan-akan berpose dengan tubuh besarnya hingga membuat banyak wanita dan gadis jepang sangat mengidolakannya, gorila itu bernama Shabani.
Para gadis di Jepang kini sedang tergila-gila pada ketampanan Shabani. Namun, Shabani bukanlah seorang pemuda, dia adalah seekor gorila jantan penghuni kebun binatang Higashiyama, Nagoya.
Baca Juga: Secret Number Akan Hadir Dalam Super Shopping Day TV Show 9 September 2021, Tayang di 5 TV Nasional
Para gadis Jepang bahkan selalu menggunakan frasa "ikemen" untuk menggambarkan sosok Shabani.
Para gadis Jepang bahkan selalu menggunakan frasa "ikemen" untuk menggambarkan sosok Shabani.
Seperti dilansir Kabar Besuki dari Instagram @seputar.netizen, frasa "ikemen" ini biasanya digunakan untuk mendeskripsikan ketampanan seorang pria.
Ketampanan Shabani, gorila jantan seberat 180 kilogram itu, membuat para gadis Jepang yang datang ke kebun binatang Higashiyama tak sabar untuk menanti aksi sang gorila.
Ketampanan Shabani, gorila jantan seberat 180 kilogram itu, membuat para gadis Jepang yang datang ke kebun binatang Higashiyama tak sabar untuk menanti aksi sang gorila.
Namun, Shabani bukanlah tipe gorila yang aktif bermain. Dia lebih cenderung bertipe "kuat tetapi pendiam".
Baca Juga: 5 Pesawat Tertua di Dunia Masih Terbang Hingga Kini, Ada yang Mulai Mengudara Tahun 1934
Berdasarkan sejumlah laporan, selalu terdapat kerumunan pengunjung perempuan di luar kandang Shabani. Mereka semua menanti untuk menyaksikan "ketampanan" sang kera raksasa itu.
Gorila punggung perak berusia 18 tahun itu selalu membuat kagum pengunjung dan penggemarnya dengan aksi merenung dan otot-ototnya yang perkasa.
Shabani sebenarnya dibesarkan di kebun binatang Taronga, Sydney, Australia, dan dipindahkan ke Jepang pada 2007.
Berdasarkan sejumlah laporan, selalu terdapat kerumunan pengunjung perempuan di luar kandang Shabani. Mereka semua menanti untuk menyaksikan "ketampanan" sang kera raksasa itu.
Gorila punggung perak berusia 18 tahun itu selalu membuat kagum pengunjung dan penggemarnya dengan aksi merenung dan otot-ototnya yang perkasa.
Shabani sebenarnya dibesarkan di kebun binatang Taronga, Sydney, Australia, dan dipindahkan ke Jepang pada 2007.
Sebenarnya Shabani tak terlalu populer pada masa-masa awalnya tinggal di Jepang. Namun, foto-foto sejumlah posenya yang diunggah ke media sosial membuat Shabani digandrungi.
Baca Juga: Alvin Faiz Pakai Narkoba? Akun Instagram Ini Beberkan Kebobrokannya, Netizen Soroti Matanya
Saking populernya Shabani, bahkan manajemen kebun binatang Higashiyama kini menggunakan wajah gorila itu sebagai bintang iklan dan kampanye kebun binatang tersebut.
Saking populernya Shabani, bahkan manajemen kebun binatang Higashiyama kini menggunakan wajah gorila itu sebagai bintang iklan dan kampanye kebun binatang tersebut.
Shabani sendiri lahir di Belanda pada 22 tahun lalu. Dia pindah ke Kebun Binatang Higashiyama di Nagoya pada tahun 2007 sebagai hadiah.
Bila disandingkan dengan manusia, Shabani setara pria berusia 30 tahun ke atas. Ia sedang berada di puncak kekuatan dan kejantanan.
Baca Juga: Belum Divaksin Penuh, CEO Pfizer Albert Bourla Batalkan Perjalanan ke Israel, Begini Faktanya
Shabani telah memiliki anak buah cintanya dengan Nene, gorila betina berusia 44 tahun.
Menurut pihak kebun binatang, cukup mengejutkan bagi seekor gorila dapat melahirkan seekor anak di usia 40-an tahun, karena mereka sudah terbilang cukup tua.***
